9. Basketball court

225 24 0
                                    




























...

















"Duduk sini aja, guys." ucap aralie

Mereka semua pun duduk di tribun tengah.

"Nih, kasih minum buat lion." delynn mengasih sebuah botol minuman

"Gamau ah, bukan kewajiban gue ngasih minum ke lion." erine tidak peduli dengan itu

"Yee emang bukan kewajiban lo, tapi kan cuma ngasih buat hari ini doang." sahut kimmy

"Ribet emang nih, Erni!" ledek Lana

"Songong banget lo, lana srot srot!" erine ancang-ancang ingin memukul Lana

"Lah, lo kan emang Erni!" setelah Lana mengucapkan itu dia langsung pindah ketempat duduk yang agak jauh dari erine

"Bacot lo srot srot ingusan!" erine melotot kearah Lana

"Udah ih! Mendingan lo ngasih minuman ke lion bareng gue dah yuk." delynn berdiri dan menarik erine

"Gamau ih, males banget ngasih-ngasih gini." erine tak kunjung berdiri

"Mendingan kita semua tinggalin erni buat ke bawah." ucap kimmy

"Songong lo, Kim! Awas lo main ke rumah gue." kesal erine

"Sensian amat lo." ucap kimmy

"Yaudah, ayo kebawah." ajak nala

"Bangun ga lo, Erni." suruh lana

"Males ah, lo pada aja yang ke bawah." malas erine

Mereka pun susah membujuk erine dan pada akhirnya mereka membangunkan erine bersama.

"Ehhh, dibilang gue gamau malah dibangunin!" kesal erine

"Berisik, udah ayo kebawah." ucap lana yang turun kebawah terlebih dahulu

Erine dkk pun turun kebawah untuk menemui lion dkk.

Lion dkk yang sedang percobaan untuk latihan pun berhenti karena ada erine dan teman-temannya.

Mereka berpisah untuk ke pasangannya masing-masing.

"Hai!" lion menyapa erine dengan senyuman manisnya yang menunjukkan gingsulnya

Erine yang melihat itupun ikut tersenyum. "Nih, ada minum buat lo."

Lion mengambil minuman yang dikasih erine. "Ah, thank you."

"Satu aja nih?" tanya lion sambil mengangkat botol minuman

"Iyalah, emang mau berapa?" jawab erine

"Sebenernya sih butuh dua, tapi ga jadi deh." ucap lion

"Kenapa ga jadi? Mau gue beliin satu lagi?" tanya erine

"Gausah, udah ada lo yang nontonin gue jadi ga haus banget, cukup satu aja." cengir lion

"Apaan sih, ga jelas lo." erine memutarkan kedua bola matanya

"Lo sih bikin gue semangat, jadi gue ga perlu repot-repot minum dua botol." ucap lion

"Ga ada hubungannya kali." malas erine

"Menurut gue ada sih, kan gue yang ngerasa." ucap lion

"Yayayayaya." ucap erine

"Gamau peluk sebelum gue mulai?" tanya lion

"Gamau lah gila! Lo siapa gue emang?" jawab erine

"Calon pacar kan." ucap lion

Love at Fist Sight (Orine)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang