𝐁𝐚𝐛 𝟏𝟗

1.2K 35 2
                                    

𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠

.
.
.
.

Rea sudah sampai di sebuah mansion atau harus kita panggil istana modern karna interior nya yang memang megah sekali

Rea memarkirkan mobil nya di garasi tempat itu. Kalau ada yang bertanya kok Rea tau?, itu karna setelah melihat mansion itu Rea sekarang tau rumah mana yang disebutkan Ella

"Hah.. Apa Ella bercanda menyuruh ku kesini" Rea menghela nafas pasrah setelah nya ia beranjak masuk ke arah mansion

Saat tiba di pintu masuk mansion besar itu terlihat para pelayan berjejer dengan rapi seolah menyambut kedatangan dari sosok Rea sebagai tuan rumah

Rea hanya diam saja sembari terus melangkah memasuki mansion besar itu. Saat Rea sudah mulai berjalan diantara para pelayan itu mereka mulai menunduk dan memberi salam

"Selamat datang Nyonya!" mereka mengatakan nya dengan serempak dan Rea hanya biasa saja seolah dia sudah terbiasa akan hal itu

Rea terus berjalan memasuki mansion itu melewati kumpulan pelayan yang menyambut nya itu

"Aku tak menyangka akan menginjakkan kaki kembali ke mansion berkedok istana ini" Rea membatin

Mansion itu sangat suram walau banyak pelayan dan penjaga yang menjaga mansion nya tapi tetap saja tempat itu sangat suram seperti pemilik nya

Rea sudah sampai di ruang tengah mansion itu, ia mengalihkan pandangan nya ke seluruh ruangan mencari pelayan yang bisa ia tanyakan keberadaan sahabat lucknut nya itu yang membawanya kesini

Tak butuh waktu lama jarak pandangan Rea melihat seorang pelayan yang sepertinya membawa sebuah cemilan menuju Rea

"Permisi nyonya, ini untuk cemilan anda oh yah kalau butuh apa-apa anda hanya perlu berteriak atau menekan tombol yang ada disana" pelayan itu meletakkan cemilan yang dia bawa untuk Rea

Rea hanya mengangguk dulu dan dengan cepat mencoba bertanya pada pelayan karna terlihat si pelayan akan segera pergi dari tempat nya

"Eh tunggu, aku ingin bertanya dimana Ella? Kenapa sampai sekarang dia belum menemui ku?" Rea

"Nona Ella sedang keluar nyonya jadi anda bisa bertemu dia besok maka nya nona Ella menyuruh anda menginap" pelayan

"Ohh begitu yah" Rea tersenyum menjawab pernyataan dari pelayan

Walau Rea terlihat begitu tenang tapi tak sesuai dengan hatinya yang sudah mengumpati sosok Ella

Pelayan itu pun beranjak dari sana saat melihat Rea tak akan menanyakan sesuatu lagi

"Sahabat lucknut emang lo Ella, bisa-bisanya lo ninggalin gue disini sendirian udah tau tempat ini adalah tempat yang menjadi kenangan indah begitupun buruk bagi ku" Rea berbicara sendiri dengan kesal

Karna sudah lelah dan tak mau berpikir lagi Rea pun duduk dengan kesal di sofa single lalu memakan cemilan yang disediakan pelayan

Bermenit-menit kemudian gaya duduk Rea sudah tak estetik lagi melainkan sudah sangat urakan

Tidur telentang sembari memegang HP, sisa makanan berserakan dimana saja, TV yang dibiarkan menyala

Masa Lalu (Second Life) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang