IV.II

582 24 2
                                    

grup chat tongkrongan haechan pas erek maen futsal. abaikan jam!

 abaikan jam!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

haechan melamun menatap layar ponselnya, duduk di depan teras dengan sepatu futsal yang menggantung di lengannya dan baju futsal yang tersampir dibahunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

haechan melamun menatap layar ponselnya, duduk di depan teras dengan sepatu futsal yang menggantung di lengannya dan baju futsal yang tersampir dibahunya. menunggu temannya untuk menjemput.

"bawa uang gak chan?" tanya ayahnya dari dalam, haechan menoleh dan menggeleng. "engga yah, cuma mau main bola doang." ayah haechan mengangguk, lalu ikut duduk diteras dengan haechan.

"pergi sama siapa?"

"dijemput a soobin, yang punya bengkel yang biasa haechan maen." ayah haechan mengangguk lagi, tak lama kemudian suara klakson mobil menyapa mereka. seluruh teman haechan turun dan salaman dengan ayah haechan.

"yah, pamitnya. assalamualaikum!" pamit semuanya, ayah haechan mengangguk dan tersenyum menatap kepergian anaknya serta teman-temannya. masa muda memang masa yang paling membahagiakan.

"semoga kamu jadi anak yang baik ya haechan,"

tbc..

pt 2 nya sih, soalnya kalo ke chp depan (chp V) bakal... naon nya bahasa indo na, bakal... gantung! jadi chp iye aya pt 2 na, sekiyan🙏

jangan lupa subkreb admin yang imyut dan menggemaskan inich😋!

my crush is so cute . [hyuckno] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang