"ATHY!" panik, tentu saja melihat Athanasia yang terbatuk darah sambil limbung terjatuh, badanku reflek melompat untuk menahan agar tidak mengenai tanah. "ATHY" sihir! gara gara sihir hitam, pita menyebalkan ini! aku mengambilnya paksa bersamaan tubuh Athanasia yang diambil juga oleh Claude
Claude? dengan wajah pucat pasi panik sambil mengeluarkan sihir kepada Athanasia, tubuhku ditarik paksa menjauh oleh Lilian, hanya ricuh saat itu. Felix yang ikutan panik melihat putri kesayangannya tidak sadarkan diri dipangkuan sang raja, beberapa pelayan yang membantu untuk mengurusnya, serta aku yang secara mendadak tidak bisa berkata kata
Ekpresi itu! kenapa baru sekarang aku tunjukan pada Athanasia! kemana perasaan khawatir itu pada kehidupan dahulu?! kenapa baru sekarang kau tunjukan CLAUDE!
... "Lepaskan aku! ATHY" aku berusaha melepaskan diri dari lilian yang mengendongku semakin menjauh masuk ke istana, Tidak! tidak lagi! aku tak ingin meninggalkannya lagi! Bagaimana jika aku gagal melindunginya lagi?! Bagaimana jika dia tidak bisa diselamatkan lagi?! Bagaimana jikalau penyelamatan yang dilakukan oleh tirani itu malah membunuhnya lagi?! Atau... Bagaimana jika itu hanya topeng palsu yang menampilkan kekhawatiran berusaha membantu padahal di baliknya sedang merencanakanya untuk membunuhnya lagi ?!!!
...
TIDAK!!!
TIDAK!!!
TIDAK!!!
...
AKu melompat dari pelukan Athy berlari kembali, melihat tubuh Athanasia yang dibawa masuk menuju kamar kami berdua, otomatis aku mengikuti deru langkah dewasa yang sangat besar dan cepat, belum lagi tubuhnya yang di dekap oleh Claude entah kenapa membuatku tambah kesal dan langsung berlari untuk menandingi langkah cepat itu...
...
Di dalam kamar, anak itu gemetar tak henti, kesakitan seakan tidak bisa menapas. Siapa yang berani melakukan ini?! aku dapat melihat dengan jelas ini adalah aliran mana hitam yang mengikatnya, pita ini! suatu hari nanti pasti kan ku bakar!
Aku hanya menggenggam tangan Athy yang masih tidak sadarkan diri, suara claude meraung bertanya dimana tabib kerajaan yang tidak kunjung datang itu
"Sakit kak!" runtuknya yang menangis kearahnya membuka matanya secara berlahan "sakit!"
"berisik tidurlah" Walaupun aku kesal tapi aku setuju lebih baik membuat Athy tertidur daripada harus menahan sakitnya yang luar biasa
....
"Tuan Putri Athanasia mananya meledak Yang Mulia" - Tabib kerajaan
"Aku menyuruhmu untuk menyembuhkannya bukan malam menambah buruk keadaannya...
... MAU AKU BUNUH!" aku berjalan kearah tabib seraya menahan tangisku berkata demikian yang membuat tubuh pria tua itu gemeteran
"Tuan Putri Anastasia saya mohon tenang" - Felix yang mengendongku agar tidak memperkeruh keadaan
"BAWA DIA KE PENJARA BAWAH TANAH!"- teriak Claude
Apa yang harus aku lakukan!... tunggu pria dengan rambut hitam panjang. LUCAS! dia pasti bisa membantu! dimana dia?!
Bertahan AThy aku akan mencarikan pria itu untukmu! KAU HARUS BISA BERTAHAN
KAMU SEDANG MEMBACA
Need A Time [SIBAP Fanfiction]
FantasyAnastasia de Alger Obelia, sang pewaris tahtah dari kerajaan Obelia. Sifatnya yang tegas, dingin dan berani, sang Tirani masa depan. Wanita kuat yang mengulangi waktunya hanya untuk melindungi adiknya Athanasia, sebagai rasa bersalahnya ia memikul b...
![Need A Time [SIBAP Fanfiction]](https://img.wattpad.com/cover/355521111-64-k71072.jpg)