POV ATHY
Bagaikan meninggalkan kegelapan, mataku perlahan terbuka, mencoba menyelaraskan cahaya yang masuk, silau.
"Putri tidur sudah bangun ternyata"
Lucas, tukang sihir yang pernah bertemu denganku di taman kala itu. Kenapa ada disini?
"Aku sudah melihatmu bangun jangan pura pura tidur lagi" runtuknya sambil menyilangkan tangan di dadanya
"Kok bisa disini?"
"Kakakmu mendobrak pintu ruang kerjaku dan menarikku paksa kesini, yahhhh walau aku sudah tau kau dalam masalah" - Lucas
"Memangnga aku kenapa?"
"Sihirmu tiba tiba meledak, dan beginilah dirimu sekarang" - lucas
Tak lama pintu kamarku terbuka, berjalanlah Ayah dan Feliz sangat cepat. Entah kenapa aku ingin memeluk ayah sangat erat, ku paksakan untuk turun dan berlari kearahnya. Tangan besarnya menahanku tidak jatuh dan mendekapku erat "jangan berlarian dulu, kau masih lemah" ungkap dinginnya padaku, "kenapa dia?" Tanya ayah pada lucas yang sangat mencengangkan berubah menjadi bocah seusia diriku... -_-
"Uhuk! Tuan putri sudah membaik sekarang. Hamba sangat lelah memberikan sihir hamba padanya uhuk" - Lucas
"Saya kira, kita perlu memberikan tempat untuk penyihir muda istirahat Yang Mulia" - Felix
"Baiklah" dengan perintah ayah, Felix langsung membawa Lucas keluar
"Mana kaka?"
"Anastasia? Ah benar dia kemana Felix?" - Claude
"Mohon maaf Yang Mulia, hamba tidak tau. Hamba akan mencarikan secepatnya" - Felix
"Tidak usah khawatir, istirahatlah" Claude sambil mengusap kepalaku memberikan sihir untuk diriku tertidur kembali
End POV Athy
Aku tau membakar sesuatu di dalam istana itu berbahaya, tapi lebih berbahaya membiarkan benda bersihir hitam ini. Siapa yang memberikannya pada Athy?
"Saya sudah kembali Tuan Putri" - Lucas
"Bagaimana Athy?"
"Athanasia sudah sadarkan diri sekaranh bersama dengan Yang Mulia Raja" - Felix
"... aku akan kesana sebentar lagi"
"Pita itu. Ijinkan saya mencari darimana asalnya" - Lucas
"Cari sampai dapat! Aku tak mau menunggi terlalu lama"
"Dimengerti Tuan Putri Anastasia" - Lucas
----------------# Note :
Hei, pasti gak pada kangen aku hehehe... maaf lama gak upload. Biasa ada urusan yang belum selesai sampai sekarang termasuk fanfic ini. Semoga aku masih bisa menamatkannya... semoga pembaca juga tidak bosan, aku butuh saran boleh disampaikan aja makasih :')
KAMU SEDANG MEMBACA
Need A Time [SIBAP Fanfiction]
FantasyAnastasia de Alger Obelia, sang pewaris tahtah dari kerajaan Obelia. Sifatnya yang tegas, dingin dan berani, sang Tirani masa depan. Wanita kuat yang mengulangi waktunya hanya untuk melindungi adiknya Athanasia, sebagai rasa bersalahnya ia memikul b...