TAKDIR CINTA ALLAH [ON GOING]

bab 07: Kajian dengan orang spesial

🕊️Selamat membaca.

"K-kamuu???......"ucap Raina.
seseorang yang berada didepan Raina cuma tersenyum dan memeluk erat tubuh Raina

"Aku kangen bangett sama kamu"
Raina yang kebingungan hanya bisa diam mematung tanpa membalas pelukannya.

sesudah seseorang itu melerai pelukannya Raina pun bertanya "Kamu siapa?? apakah kita kenal?"tanyanya.

"Ya Allah kakk, samaa sepupu sendiri lupaa, astaghfirullahh sejahat itu kamu sama aku"ucap lawan bicara Raina menunduk

"Memangnya kamu siapa? maaf aku lupaa!!"

"Ihh kakk, akuu Nuraa, sepupu kamu. masa lupa si"

Raina membelalakkan matanya syok "Hahh?? Nuraa?? Omg kok kamu udah besar gini sihh?? aaaa Arin kangen sama kamuu" ucap Riana memeluk Nura sepupu dari Raina, Nura adalah sepupu dari ibunya Raina, ibu Raina adalah kakak dari ayah Nura, mereka dulu sangat akrab sampai waktu Nura masuk pesantren dia sudah tidak berkomunikasi lagi karena di pesantren tidak di izinkan untuk membawa handphone.

Nura pun membalas pelukan Kaka sepupunya itu tak kalah eratnya "Ihhh Nura jugaa kangenn kak arinn, udah lamaa banget kita nggak ketemu. kak Arin malah lupa sama Nura" ucap Nura menunduk lesu

"Ayo ayo masuk dulu, kita ke kamar Arin" ucap Raina membawa sepupunya masuk

"Maafin kakak yaa, kakak nggak lupa kok sama kamuu, cuma sedikit nggak ingat saja, hehehhe!!"ucap Raina cengengesan

"Iyaa kak ngga apa-apa, namanya juga udah lama nggak ketemu kan, kakak terakhir ketemu waktu aku SD ya?? sekarang aku udah SMA hehehehe"

"Iyaa ihh, ga kerasa kamuu udahh gede ajaa, kok cepet bangett sii numbuhnyaa. sekarangmaa tinggi juga tinggian kamu" Fyi Nura dan Raina terpaut usia hanya berbeda satu tahun.

"Kamuu mau apaa kesini?"tanyanya

"Ketemu kakak lahhh, emang gaboleh ketemu kakak? yaudah deh aku pulang" kataa Nura pura pura ingin pergi darisana

"Eeehhh jangann ngambekk dongg, iya iyaa maafin kakak yaa"

*Cket

Merekapun tiba dikamar Raina

"Assalamualaikum"Nura mengucap salam

"waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuuuu" jawab Raina, merekapun masuk kedalam kamar dan duduk ditepian kasur Raina

"Ohh iya kak, aku kesinii karna aku mau ngajak kakak"

"Ngajak kemana??" tanya Raina bingung

"Ke kajiann, ikut yukk!! temenin aku biar aku ada temen."

"Kajiann???"

"Iya kak kajiann, deket deket sini kok, ustadznya juga seruu lohh, masii muda lagii!!" kata Nura dengan semangat

"Ahh itumah kemauan kamu ajaa, biar bisa liat ustadznyaa"ucap Raina memutar bola matanya malas

"Ihh enggak kakk, emang ustadznya seru, ustadznya jugaa baru kok, ayoo dong ikutt temenin akuuu!!!!" Nura  menarik tangan Raina memelas.

"Ihh iya iyaa, yaudah ayoo!! bentar aku ganti baju dulu yaa, kamu tunggu dulu disini" ucap Raina membuka lemari bajunya, dan mengambil salah satu pakaian untuk dipakai kekajian.

"Ihh kak kok pake baju itu sii, kita mau kajian loh kak, bukan mauu jalan jalan aihhh"ujar Nura kaget, karna Raina memegang rok jeans span

"Ya emang salahnya apaa?? sama smaa baju kok, lagian kakak jugaa nggak pake yang pendek kann??"