Ezra Davin Bramasta pekerja kantoran biasa yang gemar membaca buku dari novel sampai ke komik malah berpindah Jiwa kedalam salah satu Novel yang ia baca, ditambah lagi bukan menjadi tokoh Pratagonis atau Antagonis ia malah menjadi Figuran yaitu kaka...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
• • ● • •
Pulang sekolahpun tiba Gavin dan Wira hendak menuju parkiran mengambil kendaraan,awalnya Gavin hendak menawari tumpangan ke Wira namun ternyata Wira telah membawa motornya sendiri. Saat melewati parkiran mereka melihat segerombol murid tengah berbincang di parkiran motor, Gavin yang melihat itupun menatap mereka intens
"Itu inti Geng Motor Theron"
"Geng motor yang udah dikenal satu wilayah sini anggotanya udah 500 orang lebih. Gue saranin jangan deket-deket sama mereka sih" jelas Waru yang ditatap heran oleh Gavin
"Sering bolos,sering bikin masalah disekolah apalagi ketuanya,ada problem sama ketua osis"
"Mereka tadi gak keliatan di kantin"
"Biasa paling bolos lagi. Gue Duluan" ucap Wira menepuk bahu Gavin lalu pergi mengambil motornya dari parkiran kemudian keluar dari area sekolah
Setelah itu Gavin berjalan keparkiran mobil melewati Geng Theron begitu saja lalu mengambil mobilnya kemudian keluar dari area parkiran sekolah dengan kecepatan standar
Sementara itu Lean dan teman-temannya memdapatkan kabar bahwa Markas mereka telah di serang oleh Geng Motor Silver musuh bebuyutan mereka membuat Lean dan teman-temannya naik darah. Dengan cepat mereka meninggalkan area sekolah dengan Lean melajukan motornya paling depan di ikuti teman-temannya yang lain tentunya dengan wajah yang menahan amarah
Markas Besar Theron
Sesampainya di markas mereka ternyata terlambat semua sudah kacau dengan markas yang porak-poranda serta anggota Theron yang tengah berada dimarkas terkapar tak sadarkan diri dengan luka-luka lebam ditubuh mereka. Hal itu tentu saja membuat darah mendidih sang ketua Theron Geng dengan mata yang memancarkan kebengisan Lean menyuruh salah satu dari teman-temannya untuk mengumpulkan para anggota Theron mereka akan melakukan penyerangan dengan Geng motor yang cari mati denganya. Saat sedang dilanda rasa amarah yang bergejolak tiba-tiba Hanphone Lean berdering menampilkan nomor tidak dikenal di sana
Telpon
+62 857-0000-0000
"Gimana suka sama hadiah yang gue kasih??"
"Udah manggil ambulankan?"
"Tenang aja anggota Lo belum ada yang gue bikin mati!"
