Hari-hari berlalu. Semakin hari hubungan Adel dan Zee pun semakin dekat, bahkan bukan lagi layaknya sebuah teman ataupun sahabat, mereka sudah seperti orang berpacaran.
"Ko makin kesini gue jadi nyaman sama Zee ya? tapi bukan nyaman karena temenan. Perasaan apa ini sebenernya?" ucap Adel yang sedang berdiri di pinggir balkon kamarnya sambil menatap bintang-bintang di gelapnya langit malam.
"Itu namanya lo jatuh cinta sama dia" ucap seorang gadis yang tiba-tiba berdiri di belakang Adel sambil bersandar di pintu.
Adel membalikkan badannya ke sumber suara tersebut.
"Flora? sejak kapan lo dateng?" tanya Adel terkejut.
"Baru aja sih" Flora.
"Kenapa ga ngabarin dulu?" Adel.
"Gue udah chat lo tadi, tapi lo ga aktif, jadi gue telfon mamah lo, nanya lo di rumah apa enggak, katanya di rumah, ya udah gue kesini" jelas flora.
"Sialan ngagetin" Adel.
"Udah ga usah ngalihin topik, lo suka sama Zee?" tanya Flora.
"H-hah?, e-enggak lah, mana ada, gue masih normal" jawab Adel terpatah-patah.
Flora pun duduk di kursi yang ada di balkon kamar Adel, dan kembali berkata.
"Jangan bohongin perasaan lo sendiri del"
Adel mendongak ke atas kembali menatap bintang-bintang di langit sambil menghela nafas.
"Ini ga wajar ga sih flo?" Adel.
"Gue paham ko del" Flora.
"Gue baru sadar sekarang flo, gue pengen perasaan gue ke dia sebatas temen aja flo, gue gamau kejebak disini" kini Adel menundukkan kepalanya dan melihat ke jalanan ramai di depan rumahnya.
"Jauhin lah" ucap Flora dengan enteng.
"Ga segampang itu flo, gue masih butuh dia, gue ga pernah senyaman ini sama orang flo, cuma Zee yang bisa bikin gue kaya gini"
"Dia first love segender lo?" Flora
"Ya iya lah, gue sebenernya normal, ga tau kenapa bisa belok gini. Dari sekian banyaknya manusia di dunia ini, kenapa harus Zee sih flo?" Adel.
"Ya mana saya tau, saya kan tumbuhan" Flora.
"Bangke lo, gue lagi serius cok" Adel pun ikut duduk di sebelah Flora dengan raut wajah kesal.
"Ungkapin aja gapapa, gue juga pernah" Flora.
"HAH?! LO PERNAH SUKA SEGENDER FLO?" teriak adel terkejut.
"Biasa aja kali, udah ah gue ngantuk, gue kesini tuh mau nginep, numpang tidur hehe" Flora.
"Busett, kenapa harus banget ke rumah gue?" Adel.
"Karena di rumah lo banyak makanan, hahaha" Flora.
"Terserah lo deh mplorr, eh BTW siapa orangnya flooo" tanya Adel penasaran.
"Gatau gatau, udah gue mau tidur" ucap Flora sembari melangkah memasuki kamar Adel dan naik ke tempat tidur Adel.
"Ih parah banget lo sumpah, awas aja gue tagih terus sampe lo ngasih tau" Adel kemudian mengikuti Flora dari belakang.
~keesokan harinya
Saat istirahat di kantin, Flora berbisik pada Adel.
"Mendingan lo bilang sama tuh anak nanti pulang sekolah deh"
"Bilang apa" Adel.
"Ya tentang perasaan lo lah" Flora.
Adel pun terdiam dan memikirkan matang-matang untuk hal ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Back to Stranger (ZeeDel)
Romance🔞fiksi! jgn di bawa bawa ke rl! ⚠️ "gue suka sama lo" "gue juga" "tapi kita sengender"