CHAPTER 5 | Telat Masuk Gerbang

1.2K 249 14
                                    

ORINE: PORSCHE

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ORINE: PORSCHE

CHAPTER 5 | Telat Masuk Gerbang

Song: Meghan Trainor - Title

Suara alarm ponsel milik Oline terus berdering nyaring, namun Oline belum juga bangun dari tidurnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suara alarm ponsel milik Oline terus berdering nyaring, namun Oline belum juga bangun dari tidurnya. Dia masih betah meringkuk di sofa, kelelahan karena semalam ia kurang tidur setelah mengikuti balapan mobil dan merayakan kemenangannya di rumah barunya sambil pesta minuman. Akibatnya, dia mengantuk berat. Saat Oline bergerak memutar badannya ke samping, mencari posisi tidur yang nyaman, terdengar suara pecahan kaca yang begitu nyaring, membuatnya serentak membuka mata dan langsung bangun dari tidurnya, kakinya tak sengaja menendang gelas dan botol kaca yang tergeletak di meja.

Mendengar suara pecahan kaca di ruang tamu, seorang pelayan segera datang dengan wajah terkejut. Ia melihat ruang tamu rumah milik majikan barunya tampak berantakan. Gelas-gelas ditaruh sembarangan, banyak puntung rokok dan botol alkohol berserakan di meja dan karpet ruangan, serta kulit kacang yang berceceran di mana-mana. Sang pelayan menggeleng-gelengkan kepala melihat kondisi ruang tamu yang mirip kapal pecah. Tanpa membuang waktu, ia segera membereskan kekacauan tersebut.

Melihat majikan barunya baru saja bangun, dia segera menyambutnya dengan sapaan sopan dan hangat. "Selamat pagi, Nona Oline. Apakah tidur Anda nyenyak?" tanya pelayan itu dengan senyum yang ramah, meskipun matanya masih menyapu pandangan ke arah kekacauan yang harus segera dibereskannya.

Oline merapikan rambutnya yang kusut dan mengusap wajahnya yang masih tampak lelah. "Pagi. Tidur saya cukup nyenyak meskipun sedikit terganggu oleh kebisingan tadi malam," jawabnya, mencoba tersenyum walaupun kepalanya masih terasa berat. "Sekarang pukul berapa?" tanyanya kemudian.

"Sekarang pukul setengah tujuh, Nona. Apakah Anda hari ini ada jadwal sekolah? Jika iya, Anda harus segera bersiap-siap," ujar pelayan itu sambil terus membersihkan.

Mendengar jawaban dari pelayannya, Oline langsung membulatkan matanya kaget. "Mampus! Gue telat ke sekolah!" serunya panik. "Di mana kamar mandi?" tanya Oline dengan nada terburu-buru.

ORINE: PORSCHE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang