Bab 18

121 6 0
                                    

Setelah mereka selesai membeli pesanan mala dan devi, mereka pun sudah sampai dirumah kembali..

"Assalamu'alaikum istriii, kita udah pulang"

"Wa'alaikumussalam" jawab mereka dari atas, mereka berlari kebawah.

"Eeh jangan lari² kalian! "

"Heheee, iya maaf... Hmm, mana pesanan kita? "

"Ini"

"Waah, terimakasih suamii, kita ke atas dulu ya, kalian ikut juga"

"Hmm, kita ikut juga, yaudah deh, ayok"

"Ayok.. "

Dikamar.....

"Iiiii rakhaaaa"

"Kenapaa malaa?? "

"Kok kamu nggak beli buahnya juga sihhhh, kalau coklat nya aja nggak mau akuuu"

"Lah? Kan tadi kamu nggak ada ngomong loh, "

"Iiii afaannnn"

"Kenapa devii?? "

"Kok kamu nggak beli saus rujak nya sihhh, kalau mangga nya aja aku nggak mauuu"

"Loh? Tadi kamu nggk ngomong loh, "

"Yaudah sana kalian beliii lagi tambahan nyaa, kalian nggak mau kan, bayi kalian ileran, apa lagi aku kembar loh" jawab mala.

"Iyaa yaudah dehh, kita pergi dulu. Assalamu'alaikum"

"Wa'alaikumussalam.. "

Dijalan....

"Kok mood mereka berubah ya rakh? Padahal tadi mereka nggk ada minta tambahan nya loh"

"Yaudah sih fan,namanya juga lagi hamil, pasti mood nya mudah berubah, "

"Iya sih, "

Sesampainya mereka dirumah kembali....

"Assalamu'alaikum.. " jawab mereka lesu.

"Wa'alaikumussalam, eeh kok lesu banget kalian, kalian kenapa sih? " tanya devi.

"Nggak ada cuman capek doang, yaudah ini pesanan kalian. "

"Naah gitu dong. Makasih yaa, yaudah kita mau ke atas dulu, kalian nggak usah ikut. "

"Yaudah deh"

Dilantai atas....

"Hmm, ini enak banget... Manisss"

"Iyaa aku juga suka banget sama mangga inii asem² gituu"

Setelah mereka selesai makan.. Mereka pun turun kebawah untuk melihat suami mereka.
Ternyata mereka ketiduran di ruang tengah, tepatnya tempat mereka menonton TV.

"Eeh itu mereka, ya ampunn, ketiduran mereka mal."

"Yaudah kita kesana aja yuk, kita manjain mereka, hahaa, "

"Yaudah ayok."

Mala mengelus rambut rakha, begitupun devi.

"Kamu capek ya sayang, baru itu aja udah capek apalagi disaat aku lahiran nanti. Pasti kamu bakal begadang, " ucap mala.

"Ya ampunn afan... Kamu capek ya, pasti kamu lebih capek lagi kalau anak kita lahir nanti" ucap devi,

Lalu devi dan mala tertidur juga dilantai ruang itu, dan yang terjadi adalah....

Kita lanjut bab berikutnya aja yaa, capek miminn.
Sampai ketemu dibab berikutnya....
Dadaaahhh....

Cinta Kita Pasti Abadi SelamanyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang