S3.caine?

1.1K 66 0
                                    

Hallowrrr semuanya gimana pada kangen gak nihh,maaf ya baru bisa up sekarang mungkin cerita ini bakal ku time skip nanti soalnya pengen cepet-cepet end, pastinya kalian nunggu lama ya

Seperti biasa jangan lupa vote komen dan follow akun aku maaciw

Enjoy the read

***

***

Rion masih mematung di depan pintu rumah miraie dan masih terus memikirkan hal tadi apakah itu benar,
Namun lamunan Rion buyar karena suara Mia dan souta yang terus memanggil nya

"Papi!"
"Papi kenapa?"
"Papi!!"

Teriak souta di akhiri
"Ah-ahh iya souta kenapa?"tanya Rion

"Papi mau mami"ucap Mia dengan wajah yang sedih dan mata yang mulai berkaca-kaca

Rion yang tak tega melihat anaknya menangis langsung memangku nya dan berjalan meninggalkan pekarangan rumah itu,walau berat hati ia tetap mencoba tegar di depan anak anaknya, ingin sekali ia memeluk orang yang ia cintai, mungkin bukan saat nya ia bertemu kembali

"Pak bapak gapapa?"tanya key

"Gapapa kok"jawab Rion yang sedang menyetir dengan Mia di pangkuan nya

Sesampainya di rumah mereka berkumpul di ruang tengah dengan wajah yang serius,satu hal yang perlu kalian ketahui tidak ada kata menyerah untuk Rion,ia harus mendapatkan apa yang ia inginkan

"Huftt,papi minta kalian semua buat awasin Caine dari jauh dan kabarin papi kalau ada yang aneh"ucap Rion

"Tapi Pi gimana kalau mami sadar kalau dia di awasin"tanya Mia

"Itu resikonya,tapi kemungkinan terbesar yang bakal sadar makomi tau pun si miraie"jawab Rion

"Papi gimana kalau aku yang jaga mami jarak dekat"ucap echi

"Maksudnya?"

"Gini,aku bakal deketin mami dan buat dia percaya sama aku,aku yakin mami gak bisa nolak"ucap nya

"Boleh juga tapi tetep hati hati sama si makomi"

"Shap"ucap echi

Disisi Caine

Ia tengah berada di dalam kamarnya memikirkan kejadian tadi, perasaan nya begitu campur aduk senang, sedih, marah,ia tak tau harus berbuat apa ia ingin kembali kepada Rion namun perasaan nya membuat dirinya bingung di saat kehamilan nya menginjak 2bulan ini ia ingin terus bersama Rion

"Caine kau tak apa?"tanya miraie

"Ya aku tak apa"

"Aku atu kau pasti ingin bersama mereka kembali,tapi kau juga harus memikirkan kesehatan mental juga fisik mu apalagi ada keponakan ku di dalam perut mu"ucap miraie panjang lebar

"Ya aku mengerti"ucap Caine menatap sendu ke arah jendela

"Lebih baik kamu istirahat yang cukup, besok kita bakal cek kehamilan kamu ya"ucapnya dan hanya mendapat anggukan dari Caine

Setelah miraie keluar dari kamarnya Caine berjalan ke arah kamar mandi untuk membersihkan diri nya dan menggunakan piyama Dino favorit nya,ia bergegas menuju ranjang nya untuk tidur namun pandangan nya teralihkan oleh terang nya cahaya bulan yang sangat indah, Caine berjalan perlahan menuju jendela dan membuka nya beberapa menit ia terus menatap ke arah bulan tersebut,dan terlintas lah memori Caine yang sedang menatap bulan bersama dengan Rion yang terus memeluknya dari belakang, tanpa disadari sebutir air mata yang turun dari pipi Caine, ingin sekali Caine merasakan hangatnya pelukan itu kembali namun ia tak bisa berbuat apa-apa,ia juga harus memikirkan bayi yang ada dalam kandungan nya, sambil terus mengelus perutnya dengan senyuman manis nya

"Sayang maafin mami ya kalau semisal kamu lahir tanpa papi di samping kamu"ucap nya dengan suara lirih

"Mami harap kamu yang bakal jadi penerus papi yang lebih kuat dari siapapun,mami bakal terus ada di sisi kamu"

Caine pun kembali menutup jendela nya dan berjalan ke tempat tidurnya,ia berusaha tidur karena memori tadi yang terus berputar di kepala nya dan tak lama kemudian Caine tertidur pulas

***

***

Segitu dulu ya guys maaf kalau gak nyambung, sebenarnya aku mau up 2 hari yang lalu tapi kondisi badan ku tiba tiba drop dan susah buat mikir alur ceritanya,dan mumpung aku ada waktu ku up sekarang aja gitu Lo makasih buat para readers ku yang baik hati

Seperti biasa jangan lupa vote komen dan follow akun aku maaciw 🫰

See u the next day babay 👋


PENYESALAN | TNF [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang