Happy reading
Jan lupa votmenPOV Kean
Aku segera menyuci seprai itu masa udah gede ngompol malu dong untung saja ibu sudah pergi duluan jadi aku gak terlalu malu gimana kalo ibu tau aku ngompol? Bisa habis malu aku ibu emang gak akan marah tapi yang bener aja aku Malu dong
Tapi sebelum pergi menyuci aku mau sarapan dulu berhubung ini masih jam 06.54 jadi masih di bilang pagi, aku makan lalu meminum obat yang tadi sudah di siapkan sebenarnya memang saat ini aku merasa tidak enak badan bahkan kepalaku saja terasa pusing tapi tak apa aku harus menyuci seprai dan ada hal yang ingin aku bicarakan
POV Kean end
SKIP--------------------
Selesai Kean menyuci dan menjemur kini Kean sedang membersihkan rumah walau tak terlalu kotor tapi ini lumayan banyak debu karena Karina kan sangat sibuk butik di mana mana bukan hanya satu
Selesai semuanya Kean kini sedang bersantai di depan televisi sambil menggambar, sebenarnya dia juga hobi menggambar waktu sudah menunjukkan pukul 11.02 sudah menunjukkan waktunya makan siang karena sudah terasa lapar jadi ia berinisiatif untuk memasak sengaja juga sih memasak banyak mungkin bisa di hangatkan lagi jika sang ibu lelah...
Anak berbakti gays si Kean ini wkwkw --author
Sedang asik memasak tiba tiba bell rumah bunyi sebenarnya ia tidak mau membuka Karana kata Karina jika ada yang memencet bell jangan dulu di buka jika hanya 1-2 kali mencet Namaun ini sudah lebih dari itu segera ia berlari ke arah pintu depan 'cklek' pintu di buka
"anyong selamat siang ini benar rumah tuan muda raefan??" Tanya seseorang yang Kean belum pernah melihatnya sama sekali "ah benar ada apa?" Jawab Kean membungkuk tanda menghormati / sopan
"Ah benar ternyata, hey bawa kesini" teriak orang itu kepada temannya yang berada di dalam mobil, beberapa menit kemudian turun lah seorang pria yang membawa raefan keluar dari mobil dengan ke adaan yang sudah berantakan rambut tidak tertata rapi jas yang sudah dibuka dan kemeja dalamnya sudah terbuka...
"Astaga ka dia kenapa tuan??" Tanya Kean memeluk sang Kaka atu bisa di bilang menopang tubuhnya "ah ini tadi tuan raefan mabuk di bar bahkan dari pagi ia sudah menghabiskan 9botol alkohol dan Soju" ucap orang itu menjelaskan "ah gumao.." setelah berbicara Kean masuk kedalam menopang sang Kaka ke arah sopa bisa bisanya mabuk di siang hari
"Ah ka mengapa mabuk begini.." ucap Kean berusaha membuka sepatu yang di kenakan raefan sungguh menyusahkan wkwkw
"ahk ha ha ha aku mencintaimu Kean ah sangat mencintaimu" rancau raefan berusaha memeluk Kean, Kean yang mendengar itu hanya bisa menggelengkan kepalanya sungguh kakaknya ini bener bener
"Ka... Lepas dulu..." Perintah Kean
"Akh.. tidak mau aku mencintaimu Kean ah sayang kau sangat cantik ha ha ha Kean aku ingin menikahimu Keanh ah..." Rancau raefan sudah semakin menjadi segera Kean pergi meninggalkan raefan untuk membuat minuman agar mengurangi rasa mabuk
"akh.. Kean jangan pergi.. aku bisa mati jika tak bersamamuh ah, pusing sekali" semakin tidak jelas ia sangat mabuk sepertinya
Beberapa menit Kean sudah kembali membawa segelas air pereda mabuk jika sang ibu tau bisa marah melihat anaknya seperti ini
"ka bangun dulu yu minum ini sedikit" Kean meminumkan itu setelah itu Kean mengangkat tubuh sang Kaka ke dalam kamarnya agar bisa lebih nyenyak
Saat Kean ingin beranjak meninggalkan raefan namun di cegah oleh raefan yang memegangi tangannya dengan erat tanpa bisa di lepas sedikitpun
"ka.. lepas Kean mau makan ka..." Berontak Kean namun malah di tarik kedalam bekapannya yang kini Kean berada di atas tubuh sang Kaka ia jadi teringat mimpi yang persis seperti itu Kean ingin sekali berteriak namun itu tidak mungkin ia takut...
"Tetap di sini temani aku, Kean ku tanya sekali lagi apa keu mencintaiku?" Ntah itu pertama yang di sadari atau tida tapi sepertinya ia sadar "ka kita ad-" belum sempat Kean menyelesaikan perkataannya...
"Ah jangan katakan itu, ikuti kata hati mu dan kita hidup bahagia..." Kini ucapan raefan begitu percaya bahwa mereka pasti bisa bersama "ka ntah kaka sadar atau tidak a-aku men-mencintai kaka" ucap Kean cepat tapi masih bisa di ketahui oleh raefan
"Ha ha ha akhirnya.." ucap raefan senang benar benar senang "tap-mph.." raefan mencium bibir Kean dengan lembut awalnya cuma nempel tapi sekarang sudah menjadi lumatan yang panas..
Dan....🔥💥
TBC...
Vote dulu baru lanjut bakah banyak kejutan lohc
Vote dong
Aku gak tau mau nulis apa jadi nikmatilah 😇🙏🏻
KAMU SEDANG MEMBACA
KAKAK ADEK?¿ [B×B] (END) s2
RomanceKaka adik ko saling tusuk? (Cerita Tanpa revisi, tapi kalo ada typo di komen aja 🙏🏻💫) Kematian orang tuanya memaksa seorang anak laki-laki berusia lima tahun bernama : Keandra arkatama untuk pindah dengan keluarga angkatnya yang memiliki seorang...