delapan belas.

335 38 3
                                    

Selamat membaca!

-----

"Bisa kita bicara berdua sebentar?" ucap Oniel mengajak Indah, dan membuat atensi mengarah kepadanya.

"Boleh." jawab Indah.

Gita pun angkat bicara "Yaudah kalian berdua bicara dulu, kali aja ada yang kalian tau dibalik semua ini."

Oniel pun menarik tangan Indah menuju taman belakang rumah gadis yang ia ajak bicara berdua itu.

"Lla jadi ini tu sebenarnya kenapa? apa yang kamu tau tentang ini? apa yang papah kamu ceritain?." tanya Kathrina beruntun.

"Aku ceritain di kamar ya ka. Ka Gita, ka Adel, sama ka Zee juga boleh ikut kok." ucap Ella mengajak ke empat nya untuk bicara di kamarnya, khawatir ayah nya tiba tiba datang.

Gita yang melihat Ella menarik tangan Kathrina dengan cepat ia mengambil alih tangan pacarnya itu dan menggenggam nya.

"Jealous bilang." bisik Kathrina.

"Ga".

***

"Apa yang kamu tau niel?." tanya Indah tanpa menatap gadis yang ada di sebelahnya itu.

"Kamu ga kangen aku?." bukannya menjawab pertanyaan Indah justru Oniel menanyakan hal lain.

Mendengar hal itu Indah pun mengerutkan kening nya, ingin menjawab iya namun...

"Ga."

"Kenapa?."

"Kenapa jadi bahas ini? pembahasan kita di awal bukan ini, Oniel." ucap Indah tegas.

"Maaf."

"Kamu sekarang benci sama aku ya?." ucap oniel dalam hati.

"Ariel... dia kasih tau semuanya ke aku, tentang alasan papah yang ninggalin aku dan ibu, tentang kenapa selalu ada Ella di setiap acara keluarga, dan tentang kenapa aku harus jauhin... kamu." Oniel pun menarik nafas nya sejenak setelah mengucapkan kalimat panjang itu.

"Kenapa? kenapa aku ga tau? kenapa papah ga ajak aku?." tanya Indah beruntun kini Indah pun menatap Oniel yang ada di sebelahnya.

Oniel menatap lekat manik mata gadis yang ada di sebelahnya ini, tercetak jelas kesedihan dan kekecewaan di sorot mata nya. "Aku jelasin semuanya ya? tapi... aku mohon kamu jangan nangis. Cukup aku aja yang nangis, kamu jangan." ucap Oniel memohon.

Mendengar hal itu Indah pun menganggukan kepala nya dan menarik nafas panjang.

"Jadi... tentang alasan papah ninggalin aku sama ibu itu terjadi waktu aku masih sd, aku gatau waktu itu kalau ternyata papah udah ada main sama mamah kamu, yang aku tau setelah perceraian itu terjadi ibu aku ga berhenti nangis, aku masih kecil waktu itu jadi aku belum tau semuanya yang udah terjadi. Dan Ariel bilang, kalau... setelah perceraian itu papah aku nikahin mamah kamu dengan alasan katanya mamah kamu sudah mengandung Ella, makanya sekarang dia masih kecil kan." Oniel pun mengambil nafas karena ia sudah berbicara terlalu banyak.

"Kamu juga pasti bingung kan kenapa tiba-tiba mamah kamu menikah dan ada laki laki asing dirumah kamu? kamu juga pasti bingung kenapa mamah kamu tiba-tiba hamil, dan mengandung Ella." Indah pun menganggukan kepala nya, cukup mengejutkan baginya setelah mendengar penuturan dari Oniel.

Dear Oniel [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang