BAB 3

96 20 3
                                    

---

Oniel curiga dengan apa yang Gracia pegang "Sabu?"

Gracia mengangguk

Mendengar nama dari benda itu sudah membuat Oniel sedikit kesal, bisa bisa nya ada orang tidak di kenal menawarkan nya perkerjaan yang di luar akal sehat

Oniel mengerutkan kening nya dan mulai memasang wajah bingung
"Anda ingin saya jadi pengedar?" Tanya Oniel

Gracia hanya tersenyum manis sembari merangkul kembali Oniel yang masih dalam posisi terkejut dan bingung

"Banyak karyawan di sini yang mau ambil pekerjaan ini, karena hasil yang mereka dapatkan itu lumayan banyak. Bahkan bisa menutupi utang utang yang mereka punya" Jelasnya penuh dengan kepastian

Oniel makin mengerutkan kening nya
"Maaf saya ga bisa" Tegas nya lalu berdiri meninggalkan Gracia

Gracia yang melihat Oniel pergi begitu saja tidak tinggal diam, ia harus bisa mendapatkan hatinya untuk ikut bekerja sama dengan nya

"3 kali lipat! Dengan jumlah uang yang banyak, kamu bisa hidup enak bersama adik kamu" Teriak nya yang membuat Oniel terdiam seketika

"Saya bisa saja mencari orang lain untuk bekerja dengan saya, namun entah kenapa saya lebih suka kamu. Seperti nya kamu orang yang tenang dan tidak mudah terkecoh" Lanjutnya sesekali membuat senyuman yang menyeringai

Lagi lagi Oniel tidak mendengarkan omongan wanita ini, ia lebih memilih untuk pergi dari hadapan nya dan kembali ke pekerjaan nya

"Gue ga peduli!" Teriak nya membelakangi sembari melambaikan tangan nya tak peduli

Gracia hanya bisa tersenyum melihat situasi ini, ia yakin sekali suatu saat ia akan membawa Oniel berada di jalan nya

Singkat waktu Oniel sudah menyelesaikan pekerjaan nya dan bersiap untuk pulang

Oniel mengganti pakaian nya dan mulai merapihkan rambut nya kembali agar masih terlihat segar

"Niel, ada sesuatu nih" Ujar teman kerja Oniel yang mengasih nya sesuatu padanya

"Apa?

"Ga tau, tadi ada orang kasih ini ke gue katanya suruh kasih ini ke lo" Jelasnya lalu pergi

Oniel menerima surat kecil itu dan mulai membacanya

Selamat malam Cornelia, pasti kamu sudah mengenali saya kan?
Di dalam amplop ini berisikan kartu nama saya, jikalau kamu membutuhkan sesuatu kamu bisa langsung hubungi saya.
Saya siap menerima keluh kesah kamu...
Good Night

Oniel menyadari ternyata surat ini pemberian dari Gracia untuk dirinya

Entah kenapa Oniel kesal dengan wanita itu, ia seakan akan memaksanya untuk ikut bekerja dengan nya padahal ia sendiri tidak ingin

Namun itu semua ia lupakan, ia menaruh amplop itu di dalam lokernya dan mulai mengunci nya lalu bergegas untuk segera pulang

Di perjalanan pulang Oniel selalu memikirkan kejadian tadi, ia merasa kalau wanita itu aneh. Gracia seakan akan terus mengajak Oniel kedalam komplotan nya yang padahal Oniel sendiri tidak memiliki pengalaman di dunia gelap seperti itu

MATAHARITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang