BAB 4

122 19 0
                                    

---

Oniel menarik Indah untuk membawanya ke toilet sekolah untuk sekedar membuat perasaan Indah tenang

Terlihat jelas wajah Indah kini memerah di karenakan ia sedang menahan sedih nya, air mata nya pun perlahan mulai terjatuh dan menyentuh pipi lembutnya

"Nama lo siapa?" tanya Oniel

Indah mengarahkan pandangan nya ke wajah Oniel. Indah sedikit bertanya dari dalam hati nya, apa kah Oniel tidak mengenali wakil ketua OSIS di sekolah ini?

"Indah"

"Hai Indah"

"Hai Oniel" sapa nya balik

"Lo gapapa?" Tanya Oniel sedikit lembut

Mendengar pertanyaan itu sedikit membuat Indah kebingungan, bukan nya yang berkelahi barusan itu dirinya? Mengapa sekarang malah Oniel yang menanyakan keadaan Indah

"Kan yang habis berantem kamu, kenapa aku yang di tanya?" Bingung Indah sambil memperhatikan luka yang berada di wajah Oniel

Oniel hanya menggaruk kepala nya yang tak gatal, ia hanya berusaha untuk menanyakan kabar Indah yang perhatian nya tidak di gubris oleh kekasih nya sendiri

"Lo pacar nya Gita?" Tanya Oniel

Indah mengangguk pelan

"Lo tau kan rumor yang beredar kalau Gita itu orang nya kaya gimana" Tanya Oniel memastikan

Indah menunduk sendu

Indah tau semua tentang rumor itu, bahkan Indah tau tentang keburukan yang pernah di lakukan oleh kekasih nya. Tapi menurutnya selagi Gita bisa berubah kenapa tidak? Lagi pula ia sudah berjanji pada dirinya sendiri kalau ia tidak akan pernah melakukan hal bodoh seperti itu lagi

"Buktinya sekarang Gita berubah ga?" Lagi lagi Oniel menanyakan hal yang membuat Indah terdiam

"Dia berubah kok, dia udah ga mainin perasaan cewek lagi. Buktinya sekarang kita bertahan sampai 6 bulan" jelas Indah dengan wajah lesu

Oniel mengalihkan pandangannya, ia beralih menghadap cermin toilet yang sangat besar

"Lo liat tuh muka lo di kaca. Lo tuh cantik, anggun, tapi sayang nya lo harus dapetin orang kaya Gita. Orang yang ga ada bersyukur syukurnya punya cewe kaya lo" Ujarnya sambil membasuh wajah nya dengan air

"Bukanya ga besyukur, dia itu cemburuan. Dia ga suka kalau aku deket sama orang lain, cemburu kan tanda nya sayang" Balas Indah yang masih terus membela kekasih nya itu

Kini Oniel membalikan tubuhnya menghadap Indah dan mulai memasang wajah datar nya

"Kalau sayang, gabakalan pernah kasar sama pacarnya. Udah deh, dari pada lo obatin luka dia yang ga punya rasa syukur karena udah di obatin sama cewe secantik lo, mending lo obatin gue" Ucap Oniel di iringi dengan sedikit senyuman

Mendengar pujian dari Oniel, membuat hati Indah sedikit meleleh dan langsung mengeluarkan senyuman manisnya

"Ya udah, kita ke UKS sekarang"

Indah pun mengajak Oniel pergi ke UKS untuk mengobati luka nya yang cukup parah

Dari sini kita melihat mulai ada kedekatan antara Oniel dan Indah

Sifat yang biasanya dingin pada semua orang sekarang perlahan memudar, tapi mungkin hanya dengan orang tertentu saja. Tapi yang terpenting sekarang, Oniel mulai terbiasa dengan sifat lembutnya dengan Indah.
Menurutnya, sifat Indah memiliki kesamaan dengan adik nya, jadi kemungkinan Oniel akan menjaga baik Indah kalau suatu saat nanti ada hal buruk yang akan terjadi padanya

MATAHARITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang