BAB 6

105 19 0
                                    

Oniel sedang berjalan mengitari koridor sekolah berharap ia bertemu dengan orang yang ia cari. Dirinya terus melihat sekeliling agar ia bisa menemukan keberadaan Indah

"Indah.." Teriak Oniel saat ia sudah berhasil melihat Indah yang tengah duduk di taman sambil membaca novel

Oniel menghampiri wanita cantik itu yang masih sibuk dengan novel nya sampai sampai ia tidak mendengar orang yang tengah memanggilnya

"Indah" sapa Oniel yang kini sudah di dekat nya

Melihat kedatangan Oniel yang langsung duduk di samping nya membuat Indah sedikit terkejut

"Oniel? Kenapa?" Tanya Indah yang menutup bukunya dan menaruhnya

Oniel melihat sekitar berharap tidak ada yang mendengar pembicaraan nya

"Gue mau ngomong sesuatu sama lo" Ucap Oniel sedikit gugup

Baru kali ini ia ikut campur dengan percintaan orang lain, tapi setelah di lihat lihat ia merasa kasihan dengan hubungan yang sedang di jalani oleh Indah. Dengan berat hati kemungkinan ia akan menceritakan semua kejadian yang ia lihat tadi malam, semoga saja Indah tidak mendapatkan perlakuan buruk setelah mengetahui kejadian ini

"Gue mau cerita soal Gita"

"Gita? Kenapa sama Gita?" Tanya Indah penasaran

"Lo mending tinggalin dia deh, dia ga pantes buat lo"

Indah di buat bingung dengan perkataan Oniel, apa yang sebenarnya ia maksud?

"Maksudnya?" bingung Indah

"Tadi malem gue liat Gita abis ngewe sama cewe lain di Bar" Jelas Oniel tanpa pikir panjang

Indah sedikit terdiam, tubuhnya kaku sementara saat ia mendengar perkataan itu dari mulut Oniel. Indah tau semua kebusukan yang pernah di lakukan oleh kekasihnya itu, tapi ia yakin saat Gita dan Indah menjani hubungan, semua kejadian itu tidak akan terjadi lagi. Indah yakin kalau Gita sudah berjanji pada nya untuk tidak melakukan kenakalan itu lagi dan Indah sangat percaya dengan janji itu

Namun betapa hancur hati Indah saat mengetahui kalau Gita telah berbohong dan tidak menepati janji nya

Oniel melihat kearah mata Indah yang kini berkaca kaca. dengan rasa kasihan, Oniel mulai mengusap air mata Indah yang kini sudah jatuh dan membasahi pipi nya

"Gue minta maaf karena udah kasih tau hal buruk ini, tapi ini demi perasaan lo. Gue ga mau lo jadi korban selanjut nya, ya walapun lo udah jadi korban nya dia"

Oniel sedikit merasa bersalah atas apa yang menimpa Indah ini, tapi mau bagaimana lagi, berita buruk ini harus di beri tahu kepada yang bersangkutan agar terhindar dari masalah berikutnya

Indah kini berdiri sambil mengusap air matanya kasar, terlihat jelas raut wajah kecewa yang tersirat dari wajah nya yang cantik. Kali ini ia tidak akan memaafkan nya

Indah pergi dari hadapan Oniel tanpa pamit, dengan tergesa Indah berjalan sambil sesekali mengusap air matanya. Sungguh kasihan wanita malang ini, sudah cantik, pintar eh malah di selingkuhi

Melihat Indah pergi dengan rasa kecewa dan sedih, ia bergegas mengikutinya untuk berjaga kalau ada terjadi sesuatu pada nya

Indah terus berjalan melawati lorong sekolah masih dengan air matanya yang mengalir. Orang orang yang melihat Indah berjalan sambil bercucuran air mata, membuat orang di sekitarnya bingung. Apa yang terjadi pada wakil ketua Osis?

Indah bejalan menuju ruangan Osis sambil terus menangis kecewa

Braaakk!!!

Indah mendorong pintu dengan kasar sampai membuat orang yang berada di sana terkejut dengan suara bantingan pintu yang Indah buat. Namun Indah tidak peduli dengan hal itu, kini ia terus berjalan ke arah meja yang di sana sudah ada Gita yang sedang mengerjakan sesuatu

MATAHARITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang