22.

3.4K 264 70
                                    

MAAPIN YAK KALO TYPO. KALO GA DI MAAPIN NANTI JADI JODOHNYA HARRIS😘😘

Paginya Harris terbangun, ia tak mendapati Arion di sisinya "Arion kemana dah, pagi-pagi udah ilang. di culik demit apa yak?" gumam Harris lalu ia memilih keluar kamar untuk mencari Arion "noh anjir, ini udah jam enam cok. dia kemana dah" ucap Harris

Tak lama pintu apartemen terbuka dan menampilkan seorang pria "lah, ini anaknya, darimana aja lu?" tanya Harris "loh udah bangun kamu, ini... aku abis lari pagi terus ke gym bentar buat olahraga" ucap Arion "mang eak?" tanya Harris "iya sayang... udah ah aku mau mandi, ayok" ucap Arion langsung menggendong Harris menuju ke kamar "eh turunin! ih! turunin!" ucap Harris memberontak.

"sstt diem!" ucap Arion membuka pintu kamar dan berjalan ke arah kamar mandi "mandi aja kan?" tanya Harris "enggak, mau main bentar" ucap Arion "dih! ga mau! turunin ga anjir" ucap Harris berontak "gak! bentar doang kok, ga lama" ucap Arion

"Arionn!! gamau ih! masih sakit!" ucap Harris "sstt... pelan-pelan kok.." ucap Arion "enggak! ga percaya!" ucap Harris "kali ini beneran kok" ucap Arion mendudukkan Harris di wastafel dan mengukungnya "yon... ga mau-nghh" leguhan terdengar saat Arion menghisap leher Harris hingga menimbulkan tanda kemerahan.

Arion langsung membuka pakaian miliknya dan juga milik Harris, "pemanasan dulu okey" ucap Arion dan langsung memasukkan satu jarinya ke milik Harris "akhh... yonhh phpelan..." ucap Harris "stt... tenanglah... baru satu jari" ucap Arion "tetep aja, jari kamu tuh panjanhh-nghh" ucap Harris.

Arion mulai menggerakkan jarinya secara perlahan, ia juga mulai menambahkan satu jarinya lagi, tangan yang satunya ia gunakan untuk mengocok kepemilikannya, Harris juga mulai merasakan kenikmatan dan mulai mendesah keenakan "ahh.. yonh... cepetinh.. ngh" desah Harris "kamu yang minta" ucap Arion lalu menggerakkan jarinya lebih cepat.

"aku masukin sekarang ya" ucap Arion dan Harris hanya mengangguk sebagai jawaban. Arion mulai mempersiapkan kejantanan nya di depan lubang milik Harris dan dengan dua kali hentakan miliknya pun masuk dengan sempurna

JLEB JLEB

"AAAKHHH!"

Skipp😘

Mereka kini sudah selesai mandi, total mereka berada di kamar mandi adalah satu jam lewat sepuluh menit "shh.. sakit banget... huhuu" ucap Harris "haha, sorry babe..." ucap Arion yang sedang menggendong Harris dan membawanya ke tempat tidur "tengkurep, biar aku kasih salep" ucap Arion dan Harris hanya menurutinya saja.

"tambah ga bisa jalan aku..." ucap Harris "hehe... maaf, habisnya tubuh kamu bikin aku candu" ucap Arion "dih! kamu kali tuh yang nafsuan" ucap Harris "enggak kok... hehe" ucap Arion "dah ah! aku laper tau! masakin!" ucap Harris "iya iya... bentar ya, tunggu sini" ucap Arion beranjak keluar kamar dan menuju ke dapur untuk memasak.

Tak lama setelahnya Arion pun kembali dengan membawa nampan berisi makanan yang tadi ia masak "nih makan dulu, mau ku suapin atau makan sendiri?" tanya Arion "suapinn~~" ucap Harris manja "utututuu... sini sinii, aa'...." ucap Arion menyuapi Harris.

"kurang micin ini..." ucap Harris "ga boleh banyakan micin, ga sehat" ucap Arion "ga banyak micin tuh ga enak tau" ucap Harris "iya tau... tapi ga sehat sayang....." ucap Arion "ish! terserah" ucap Harris "ga usah pundung.... nanti ku tusuk lohh" ucap Arion "ihhh! Rionnn!" ucap Harris memekul pelan lengan Arion.

"haha, bercanda sayang..." ucap Arion "yek! abis ini gendong aku ke ruang gaming, aku mau main game" ucap Harris "iya, iya... ya udah abisin dulu ini, tinggal tiga suapan lagi nih" ucap Arion "iyaa aa'...." ucap Harris.

Berandalan vs Good Boy || Arion x HarrisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang