Chap 14

86 9 0
                                    


[Namjoon]
"Sejak kapan? Kok ga ngasih tau?"

[Jimin]
"Yah ini mau ngasih tau."
"Well kita mulai jadian sejak dua hari yang lalu."

[Namjoon]
"Dua hari!? Wah parah ni anak!"

[Jimin]
"Hehe sorry hyeong. Gua niatnya mau surprise."

[Seokjin]
"Congratz buat kalian berdua. Semoga langgeng sampe ke pelaminan!"

[Jimin]
"Haha! Makasih hyung!"
"Umm..hyeong ga marah kan?"

[Namjoon]
"Engga, cuman masih ga percaya aja es kutub kayak Yoon bisa jadian sama lu." "Bercanda Yoon, bercanda!" Ujarnya ketika melihat Yoongi yang sedang mencari barang untuk dilempar.

[Seokjin]
"Oh iya!" Ia mengeluarkan sebuah box dari tasnya.
"Nih buat lu."

[Jimin]
"Eh.."

[Seokjin]
"Happy birthday!"

[Jimin]
"Makasih lho hyung! Tadinya gua ga mau rayain ultah."

[Yoongi]
"Lu..ultah?"

[Namjoon]
"Wow..lu yang udah jadi pacarnya masa ga tau?"

Yoongi yang sudah siap melempar kunci mobil ke kepala Namjoon pun ditahan oleh Jimin. "Haha! Udah! Udah! Kalian ini!"

[Jimin]
"Ini gantungan kunci, hyung?"

[Seokjin]
"Iya. Sebenarnya itu Namjoon sih yang pilihin."
"Itu bisa jadi pouch, buka aja."

[Jimin]
"Wuah daebak! Dikasih uang jajan lho ini!!"
"Makasih!! Akan gua pake!" Ia menyantolkannya di celana.

.

.

[Jungkook]
"EH! Hari ini hari ultahnya Jimmy Hyung!"
"Tapi dia ga pernah mau merayakannya."

[Taehyung]
"Oh kenapa?"

[Jungkook]
"Karena siapa lagi kalo bukan lu! Bukannya lu yang putusin dia tepat di hari ultahnya yah?"

[Taehyung]
"Oh..masih diingat yah?"

[Jungkook]
"Tentu! Itu harusnya menjadi momen yang bahagia, tapi lu malah menghancurkannya. Jadi sejak itu dia ga mau merayakannya secara besar-besaran."
"Nanti gua akan ke rumahnya deh. Eh Taengie, temenin gua beli kado yuk!"

[Taehyung]
"Ayo!"

Setelah makan malam, mereka pergi ke mall yang tak jauh dari restoran.

[Yoongi]
"Happy birthday, Chim."

[Jimin]
"Makasih hyungie."

[Namjoon]
"Lu ga ngasih apa-apa Yoon? Seperti jatah gitu atau apa."

Seokjin menyikut Namjoon, "Heh! Mereka aja baru jadian dua hari. Mana mungkin langsung ke arah sonoh!"

[Yoongi]
"Gua ngajak ke sini ada tujuannya."

Yoongi mengeluarkan Black Card dari dompetnya dan memberikannya ke Jimin.

[Jimin]
"EH! I-INI..BLACK CARD!!!??"

[Yoongi]
"Lu bisa beli sebanyak yang lu mau di sini."

[Jimin]
"Eh..se-serius?"

[Yoongi]
"Iya. Sepuasnya."

[Jimin]
"Ok! Kita mulai dari toko permen! Eh kita duluan dulu yah hyeong!"

[Namjoon]
"Iya santai! Kita akan nongkrong di kafe."

Jimin menggandeng tangan Yoongi dan lari menuju ke toko permen.

Meeting You Was Like...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang