Chap 17

94 11 0
                                    


"Eghhh..ja-jangan..hiks..jangan.."

"Tolong..jangan hiks sakit...hiks..JANGAN!"

Jimin langsung terbangun dari tidurnya. Ia mencoba untuk mengatur napasnya.

[Jimin]
"Kenapa mimpi itu datang lagi?" Ia mengusap wajahnya. Mencoba untuk menenangkan dirinya.
"Eh..kok.." Jimin sadar Yoongi yang sudah tidak ada di sebelahnya. Ia memutuskan untuk keluar dari kamar.

[Jimin]
"Yoon Hyungie?"

[Yoongi]
"Chim..tolong..." Ia menghadap ke Jimin dengan mata yang sedikit terbuka dan mulut yang sedikit terbuka. "Bawangnya.."
"Pft! AHAHAHA!!!" Jimin tertawa puas hingga berguling-guling di lantai.

[Yoongi]
"Bantuin."

[Jimin]
"Hahaha!! Lemes anjir!! HAHAHA!! Aduh!!"

[Yoongi]
"Chimin-ah.."

[Jimin]
"Iya, iya, haha!" Ia menghampiri Yoongi dan membantunya.

.

.

Jimin menghampiri Yoongi yang sedang duduk di sofa, sibuk dengan HPnya.

[Jimin]
"Umm, hyungie."

Yoongi meletakkan HPnya. "Ya?"

[Jimin]
"Gua mau cerita."

[Yoongi]
"Duduk."

Jimin duduk di paha Yoongi

"Ada apa?" Ia melingkarkan tangannya di tubuh Jimin.

[Jimin]
"Gua tadi mimpi buruk. Mimpi yang udah lama ga muncul."

[Yoongi]
"Mimpi apa?"

[Jimin]
"Gua mimpi di-abuse sama nyokap gua."

"Hm?"

[Jimin]
"Ya..dulu lagi kecil, gua selalu di-abuse sama nyokap. Sampai itu kebawa ke mimpi. Dulu gua terus menerus mimpi itu. Tapi untuk beberapa waktu mimpi itu hilang. Sekarang muncul lagi. Gua takut.."

[Yoongi]
"Hmm..Is there anything I can do?"

[Jimin]
"Ga tau. Lagian itu di mimpi, kita bisa ngapain? Aha-ha..kan gua cuman mau cerita aja."
"Hyungie.."

"Mm?"

[Jimin]
"Ah ga jadi. Ya udah, gua mandi dulu."

Ia langsung pergi ke kamar mandi.

Saat Jimin sedang mandi, Yoongi masuk untuk menggosok gigi.

[Jimin]
"AH! YAH! HYUNGIE!! NGAPAIN MASUK!!?" Ia cepat-cepat mengambil handuk tetapi handuknya malah jatuh.

[Yoongi]
"Gua.." Ia terkejut ketika melihat bekas luka di beberapa bagian tubuh Jimin.
"Chim.."

Jimin dengan cepat mengambil handuknya dan menutup tubuhnya.

[Jimin]
"Hyungie..bisa keluar?"

[Yoongi]
"Ah..ya..tapi-"

[Jimin]
"Jangan sekarang." Potongnya.

Yoongi mengangguk lalu keluar dari kamar mandi sambil berkata, "Maaf."

Setelah selesai mandi,

[Jimin]
"Hyungie.. gua balik dulu."

[Yoongi]
"Apa gara-gara gua masuk?"

[Jimin]
"E-engga..bukan itu..gua harus ngerjain skripsi."

Yoongi melihat ke arah laptop, lalu menatap Jimin.

Meeting You Was Like...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang