Love In Elementary School [Terbit]

Kelas 8

Guysss bantu share cerita ini dong ke keluarga, sahabat, dan teman kalian biar cerita ini tambah rame dan author makin semangat updatenya

*****************

Shaquilla merasa kelas 7 ini sangat-sangat tidak diinginkan olehnya karena lingkungan di sekolahnya sangat jelek menurutnya dan juga menurutnya itu sangat jelek dari pengalaman hidupnya. Ia ingin sekali cepat-cepat naik ke kelas 8 karena menurutnya kelas 7 ini sangat lama waktu berjalan.

Dan akhirnya hari ini adalah hari terakhir dikelas 7 yang mana ia akan berpisah dengan teman-teman dikelasnya. Yaaa hari ini adalah hari yang ditunggu tunggu oleh Shaquilla, hari ini adalah hari pembagian raport akhir semester. Ia sangat bersyukur akhirnya bisa berpisah dengan teman-teman yang menyebalkan itu. Tetapi ia juga sedih karena ia akan berpisah dengan teman dekatnya di kelas 7 ini.

Setelah pembagian raport anak-anak akan libur akhir tahun pelajaran selama 2 minggu setelah itu masuk kembali sudah menjadi siswa kelas 8.

Tak terasa 2 minggu telah dilalui, hari ini adalah hari pertama Shaquilla bersekolah kembali di kelas yang baru tentunya. Ia kemarin sudah mengechat teman ekskulnya untuk duduk berdua hari ini.

Shaquilla ternyata 1 kelas dengan anak yang membullynya dan itu sangat membuatnya tertekan karena buku punya Shaquilla selalu diumpetin. Tetapi pada akhirnya orang tersebut pindah ke sekolah yang lebih bagus lagi dan itu sangat membuat Shaquilla bahagia karena tidak ada lagi yang menjahilinya.

Dari situ Shaquilla menjalani hari-harinya dengan tenang karena sudah tidak ada lagi yang menjahilinya dan itu hanya berlaku sebentar sebelum uangnya hilang. Shaquilla membawa uang 105 ribu untuk keperluan regu pramukanya tetapi malah diambil oleh orang yang tidak berperikemanusiaan. Ketika tau uangnya hilang Shaquilla langsung merasa dunianya runtuh, rasa ingin pindah ke sekolah lainpun bertambah. Untungnya itu sudah di akhir semester dan akan diacak kelasnya dan ia berharap untuk tidak bareng dengan teman yang pencuri tersebut. Kelas Shaquilla memang sudah banyak kasus kehilangan uang dan handphone tetapi Shaquilla tidak akan percaya bahwa ia akan jadi korbannya.

Awalnya ketika Shaquilla ingin mengasih uang kas regu kepada ketua regunya ada 1 anak yang melihat bahwa Shaquilla yang membawa uang banyakpun dia berteriak bilang
' wahh, Shaquilla banyak uang ' dan itu memancing yang menjadi dugaanpun langsung menotice karena tadinya pada sibuk dengan tugasnya masing-masing yang mana itu juga sedang menyalakan lagu yang kencang.

Jujur orang yang teriak tadi sama sekali tidak merasa bersalah sama sekali yang membuat Shaquilla sangat² merasa ilfeel. Bahkan melihat Shaquilla menangispun tidak ada rasa bersalah sama sekali. Mulai saat itu Shaquillapun sangat-sangat tidak suka jika ada orang tersebut. Perlu kalian ketahui bahwa orang yang triak tersebut adalah murid pindahan dari smp swasta. Kalian taulah gimana kalo kaya gitu. Yaps betul sekali tidak ada tatakrama sama sekali orang tersebut walaupun dulunya sekolah di sekolah berbasis al-qur'an. Orang tersebutpun tidak disukai oleh teman-teman sekelasnya karena sifat, perilaku, omongan, dan masih banyak lagi yang memang tidak disukai oleh mereka. Ketika ada kerja kelompokpun orang tersebut jarang atau bahkan tidak pernah ikut sama sekali dia selalu menjadi beban dalam kelompok. Ia juga sering sekali menunda tugas hingga gurunya kesal. Itu yang membuat para teman sekelas Shaquilla tambah ilfeel terhadap orang tersebut.

Jujur dari awal masuk sampai kelas 8 Shaquilla ingin sekali pindah sekolah tapi sama orangtuanya tidak diizinkan jadilah ia hanya memendam saja keinginannya. Ketika ada masalah ia akan cerita kepada guru bk di dm instagram karena untuk bisa ketemu secara langsung Shaquilla malu untuk masuk  kedalam ruang bk karena rame guru mapel yang berkumpul di ruangan tersebut. Bukan hanya cerita ke guru bk Shaquilla juga cerita kepada kakak sepupunya Haura karena menurut Shaquilla kakak sepupunya tersebut bisa membantu  menenangkan dirinya.