Part 40

263 32 11
                                    

′~' Kabur dari Penjara dan Siapa sebenarnya Lia ′~' 

_________________________________________________

Di ruangan yang isi beberapa barang, bukan... Ruangan ini adalah tempat awal MC kita jatuh ke Izekai atau bisa disebut gudang?

Beberapa lama kemudian ruangan itu bergetar, lantai gudang itu pecah dan terlihat portal yang disebut kesialan oleh MC kita.

Keluar lah seseorang dari dalam portal itu, namun orang itu tidak mendapatkan pendaratan mulus karna ia terlempar dan menabrak dinding.

Surai berwarna merah dan putih, sayap emasnya yang kini muncul kembali sudah bertangger manis di punggung nya. Jangan lupa dengan Tokek campur kadal yang masih dikepala pemuda itu!?

"Aduhh, pala gw" mengusap ngusap kepalanya yang terbentur, sedikit meraba-raba dan memastikan kalau sekarang kepalanya benjol.

"Ngelempar orang udah buang sampah, jatohnya juga kagak elit" kata pemuda lalu mengambil sesuatu yang dari tadi menempel di kepalanya

Tokek~

"Tenang kali ini kagak gw lempar, paling gw jadiin sate Tokek" ucap pemuda itu sembari smile devil ke arah tokek yang ada ditangannya.

Kadal itu melepaskan diri nya dari tangan pemuda itu lalu melompat kembali kekepala dan tidur, pemuda itu tidak mempermasalahkan nya dah hanya menatap sekitar.

Pemuda itu- tidak namanya Indo
Matanya bergerak mencari cari sesuatu, akhirnya ia menemukan nya. Itu adalah lukisan yang membuat nya terlempar ke dimensi lain.

Lukisan lukisan itu bercahaya dan menghilang, bergabung membentuk butiran butiran cahaya berwarna keemasan. Butiran cahaya itu tidak langsung menghilang atau pergi, melainkan membentuk sebuah lukisan baru.

Namun saat selesai hanya kanvas putih kosong tanpa gambar, itu membuat Indo bingung. Mengambil nya lalu memutar balikkan kanvas itu, namun tidak ada.

Tiba-tiba dari kanvas itu muncul sebuah nama dibawah nya bertuliskan “Dirga”. Letak nama itu seperti untuk menunjukkan kalau nama orang itu itu adalah pelukisnya.
Lalu secara tiba-tiba nya lagi kanvas itu menghilang setelah cahaya ilahi entah dari mana muncul didepan nya dan lukisan itu.

Mencari cari kemana, namun nihil tidak menemukan apa apa.

Akhirnya Indo berjalan ke arah pintu, dan mencoba membuka pintu itu. Terbuka. Pintu itu sekarang terbuka, terakhir kali pintu ini dikunci dari luar menggunakan gembok oleh Lia.

'bagaimana sekarang kabar mereka?' batin Indo berjalan-jalan di lorong yang sepi.

'aneh mengapa disini sepi sekali, kemana semua orang' heran Indo, biasanya akan ada banyak pelayan yang berlalu lalang mengerjakan tugas mereka. Namun ini benar benar sepi seperti tidak ada tanda tanda kehidupan.

Sampai nya diruang tamu, tidak ada seorang pun disana. Padahal Indo sudah mengecek bagian dapur, kamar, kantor Asean, ruang makan, perpus, dan terakhir ruang tamu ini.

'tidak mungkin mereka semua ditaman bukan?' Indo melangkah kan kakinya ke arah taman.

Dan bener saja mereka semua ada disini, tapi ini aneh. 'Mengapa ada para organisasi disini, wartawan dan juga cauntry lainnya.. Ambulans? Pak FBI? Apa terjadi sesuatu...?'

Indo berjalan mendekat, dan menatap ke arah depan dimana Brunei dan Lia yang dibaringkan dan diangkat memasuki mobil ambulans.

Indo melihat Asean yang mendekat ke arahnya lantas langsung bertanya "Papa apa yang terjadi.."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 15 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

*ೃAm I Antagonist˚༄.ch's.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang