Huft
"Apa.. apa aku boleh tanya sesuatu?"ucap el geuse mulai bertanya disela kedua tangannya yang sibuk memijat kepala tsuki dari belakang
"Tidak"ucap laki-laki itu singkat
"Katanya kau akan kembali ke.. ee ke.."
"Kediaman Selatan"
"Iya itu,"
"Kenapa?kau mendengar sesuatu, hm"
"Ya begitulah.. omora bilang aku akan ikut?katanya juga ada rumor yang beredar.. apa kau juga mendengar sesuatu?kenapa aku tak tau apapun?itu tidak benar kan?kau tak mengatakan apapun padaku lagi pula_"ucap el geuse beruntun yang langsung disela tsuki
"Aku memang akan membawa mu, sudah terjawabkan?tutup mulut mu"ucap tsuki singkat yang sontak membuat el geuse melotot kaget
"Apa?!k-kenapa??"
"Memang kenapa?ada masalah???"
"Itu masalah besar buat ku.."gumam el geuse yang terdengar jelas oleh tsuki
"Apa?!"respon laki-laki itu sengaja mengagetkan el geuse
"KAPAN!.. kau pergi-nya?"
"Besok,"
'APA?!'batin el geuse terkejut sudah seperti kehilangn nyawanya seketika
"Kediaman Selatan merupakan wilayah kekuasaan pribadi ku dan butuh waktu paling tidak setengah hari untuk sampai disana dan ya.. sebaiknya kau tidak terlambat berkumpul besok pagi"terang tsuki memberi jeda sembari menarik el geuse agar beralih duduk didepannya
"Um?"respon samar el geuse masih hanyut dalam pikirannya
'Kau berduaan lagi?!oh ya ampun..'ucap dang un mendramatisir tiba-tiba datang menyela menggoda tsuki
"Kau mendengarkan ku kan?"tanya tsuki pada el geuse mengabaikan kedatangan dang un
'Cih kau mengabaikan ku sekarang?!mentang-mentang ada cewek..'
Ekhem! degem tsuki mencoba tetap cool disela godaan dang un yang justruh mengejutkan el geuse
"Apa??bisa tolong ulangi sekali lagi.k-ku rasa.. aku tak terlalu mendengarnya dengan baik,"ucap el geuse masih syok yang membuat dang un menaikan salah satu alisnya penasaran
'Aku melewatkan sesuatu yaa..'
"Apa kata mu?"ucap tsuki spontan
"A-aku.."
'Dia mana mau mengulang penjelasannya, biar ku bantu!'ucap dang un segera menggunakan kekuatannya dan memantrai el geuse hingga seketika gadis itu jatuh tertidur ditempatnya
"El geuse?!"ujar tsuki kaget segera menahannya agar tak jatuh ke lantai
'Bagaimana, aku menyelesaikan satu lagi masalah mu kan??'
Huft
"Mau apa kau sebenarnya kemari?!!"
"K-kenapa kau jadi marah,"
"Keluar sana!!"ujar tsuki kesal yang langsung membuat dang un kabur dalam sekejap
"Ya ampun"ucap tsuki bingung melihat el geuse yang sudah tak sadarkan diri
Keesokan harinya kicauan burung yang terdengar begitu nyaring membangunkan el geuse yang sontak kesal menyadari usaha kaburnya kembali digagalkan tsuki, masih tak menyerah el geuse pun segera melihat keadaan luar yang ternyata nampak sangat sunyi tak jauh berbeda dari ruangan yang dihuninya
Masa bodo dengan keanehan itu el geuse memilih menjalankan ide kaburnya sekali lagi sebelum tsuki membawanya makin jauh
Jadilah gadis itu pergi menuju area paling sepi di istana yaitu rumah gudang yang sudah ditinggalkan lalu keluar melompati tembok pembatas yang ada dibelakang bangunan tersebut
Baru saja dapat bernafas lega pemandangan didepan el geuse justruh membuat gadis itu hampir terkena serangan jantung nyaris berteriak tapi langsung mengambil langkah seribu,
Siapa sangka tarikan ditangannya seketika membuat tubuh el geuse membentur dinding yang baru saja dipanjatnya dengan suara kesakitan yang tertahan, perlahan mata el geuse terbuka yang tentu disuguhi sosok tsuki yang sudah berdiri tepat didepannya dengan kuda berwarna hitam legam yang tampak gagah tak jauh dari mereka, menunggu. membuatnya seketika ingin menangis
"Kabur lagi, he"ucap tsuki sontak membuat el geuse tak dapat berkutip ditempatnya
"Tak bisakah kau tinggalkan aku?!!"ucap el geuse memelas hampir menangis
"Kau tau jawaban ku tak akan berubah kan?ayo pergi sebelum siang"ucap tsuki singkat membuat el geuse makin frustasi hingga tak bisa menahan air matanya lagi
"Apa sih mau mu!?aku mau pulang hua.."
Hiks.. hiks..
"Berhentilah mencoba kabur.itu sia-sia"ucap tsuki sebelum akhirnya menjauhkan diri memberikan ruang pada gadis didepannya
Setelah dirasa el geuse sudah agak tenang, tsuki segera menggandeng tangan gadis itu membawanya mendekat pada kuda yang akan membawa mereka pergi,
Tanpa disangka el geuse justruh mengambil celah saat tsuki naik ke atas kuda untuk kabur lagi membuat laki-laki itu menatap el geuse tak percaya sebelum akhirnya bergerak mengejar dengan kudanya hingga..
Akh!
'kena kau!'ucap tsuki dalam hati dengan senyum penuh kemenangan tengah terpatri diwajahnya diam-diam menertawakan usaha el geuse yang kembali digagalkannya
"Ketangguhan mu sedang tak dibutuhkan, jadi hentikan itu"ucap tsuki sembari mengangkat tubuh el geuse hingga duduk didepannya dengan mudah yang membuat gadis itu hanya bisa menghela nafas tak habis pikir sembari menghapus air matanya
Perjalanan pun dimulai.dengan rombongan hetai yang sedari tadi menunggu bersama omora akhirnya berangkat setelah tsuki datang dengan el geuse menuju Kediaman Selatan hingga ditengah perjalanan mereka pun menepi untuk istirahat sejenak
Berbeda dengan yang lain el geuse satu-satunya yang nampak memakan makanannya dengan tak berselera sembari melamun ditengah memelannya kunyahan gadis itu karena merasakan adanya bagian bakpou yang keras membuat el geuse spontan mengeluarkan benda itu.yang ternyata adalah gulungan kertas bertuliskan pesan
Aku bersamanmu.daini oji
Isi pesan yang hampir membuat el geuse berteriak sangking senangnya, karena tak mengira daini oji akan melakukan hal itu hingga rasanya ingin menangis karena terharu ditengah keputusan asaannya untuk pulang hingga tiba-tiba..
"Sudah selesai, kan?ayo berangkat"ucap tsuki entah sejak kapan berdiri dihadapan el geuse membuat gadis itu buru-buru menormalkan ekspresinya dan segera memakan sisa bakpaou yang masih dipegangnya sembari menyembunyikan kertas tadi dibalik pakaian
Dan berjalan lebih cepat menjauhi tsuki membuat laki-laki itu menatapnya curiga sembari mendengarkan laporan seorang hetai.tsuki tanpa sengaja melihat el geuse yang hendak mengambil satu lagi bakpaou secara diam-diam yang justruh lebih dulu direbut omora membuat gadis itu tak terima saat bakpaou incarannya masuk ke mulut omora
Alih-alih merelakan bakpaounya, el geuse justruh nampak seperti ingin menghabisi omora yang membuat tsuki tak dapat menahan tawa membuat hetai disampingnya terkejut hingga berhenti ditempatnya saat menyaksikan pangerannya yang berjalan lebih cepat lau bergerak menarik el geuse menjauhi omora yang spontan membuat hetai tersebut salah paham
Tak lama rombongan itu pun kembali meneruskan perjalanan mereka hingga sampailah di Kediaman Selatan, yang langsung dimanfaatkan el geuse untuk menjawab pesan daini oji sembari menjauh mencari tempat sepi yang sekiranya ada daini oji disana tapi belum sempat mereka bisa berbincang bahkan bertemu tsuki sudah lebih dulu datang dan memanggilnya
"El geuse!"ucap tsuki seolah memperingatkan seraya melangkah mendekati gadis yang nampak terkejut spontan berbalik menghadap tsuki
KAMU SEDANG MEMBACA
tell it dream to
Fantasy⛔ BUDI DAYA KAN VOTE ⛔ Cerita yang mengisahkan akan petualangan seorang gadis bernama Al-Jauza Yang terperangkap pada masalah rumit dalam sejarah masa lalu di negeri tahun 1496 Dimana bila ia tak segera menyelesaikan masalah yang tengah melanda n...