HAPPY READING
.
Disclaimer mungkin ini akan lebih banyak adegan kekerasan dan mengandung hal hal berbau ++ jika memang tidak ingin membaca tidak masalah.
.
Hari untuk bermalas malasan telah tiba, gadis dengan piyama pink senada itu terus saja berguling kesana kesini di atas ranjangnya. Cuaca juga mendung aksinya itu, dimana cuaca yang mendung dan gelap serta angin yang dingin membuat semua orang memilih untuk bermalas malasan di kasur.
Hela nafas terdengar, gadis itu masih meringkuk meremas perutnya yang terasa kram. Hari ini bertepatan pada red days nya, perutnya terasa kram. Jika saja perut bisa dilepas dari anggota badannya kara ingin sekali melepaskan perutnya yang terasa menyakitkan.
Pintu coklat milik nya dibuka, disana ada Ailin dengan senapan makanan serta minuman tak lupa beberapa obat yang mungkin bisa membantu kara dalam mengurangi masa sakitnya, Ailin menggeleng pelan serta tersenyum tipis melihat anak tirinya.
"Sayang, ini Tante ibu bawain sarapan sama susu, terus ada beberapa obat herbal yang bisa kamu minum biar perutnya gak kram loh" Ailin menaruh nampan itu ia bergerak mengelus rambut anaknya.
"Sakit banget ya" Tanya ibu itu.
Kara mendongak dan mengangguk, melengkungkan bibirnya. "Kenapa sih Tante ibu kalo hari pertama sakitttttt bangettttt" Nada manja itu terdengar.
Ibu tiri itu menanggapi dengan senyuman tipis tangannya masih setia mengelus rambut coklat kara "Dulu juga tante ibu sering kaya gitu kok masa masa muda emang gitu sayang banyak cobaannya ".
Kara memperbaiki posisi tidurnya, kini lebih memilih menyenderkan tubuhnya " Tiba tiba kara mau makan yang pedes pedes " Ujarnya mengelus perutnya.
"Kara mau apa biar Tante ibu buatin? Soto mau? Atau bakmi? Atau bakso? Atau apa? Bilang aja nanti kita buat bareng bareng " Ajak Ailin membuat kara menengok kearahnya.
"Seblak "Ucap kara tersenyum.
Ailin nampak mikir sejenak, ia tahu makanan itu salah satu kegemaran anak anak millenial jaman sekarang. Apa lagi sekarang ia mempunyai anak gadis, walaupun kenyataannya Wiley juga gadis tapi sangat berbeda. Wiley terlihat lebih menyukai hal hal yang menjerumuskan ke boy dibanding girl.
"Tapi sebelum kita buat itu, kamu makan nasi dulu ya " Ailin mengambil nampan yang ia bawa tadi dan menyerahkan ke kara.
