TAU

94 10 0
                                    

{××}

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

{××}

Saat ingin melarikan diri sudah tidak bisa karena tangannya di gegam kuat meskipun memberontak masih saja dirinya tidak bisa terlepas

"Gue tanya sekali lagi lo siapa" Ucapnya yang terus ingin membuka masker dari orang itu tapi saat hampir berasil malah orang berpakaian serba hitam itu lepas dari gegamannya

"Sial gue harus cek Fares dan mengecek CCTV-nya" Geramnya lalu melihat Fares yang damai dalam tidurnya dirinya menghampiri dan menatap Fares

"Maaf" Ucapnya sambil mengelus surai Fares yang tengah nyaman dengan tidurnya lalu orang itu pergi dari ruang inap Fares

°°°°°

"Dekk kakak pulang" Teriak Latte yang menggelegar seluruh apartemen itu membuat orang-orang yang sedang mengobrol menengok kearah sumber suara

"Ngapalin mereka ke sini?" Tanya Latte mengapa bisa Leon dan Matteo berasa di apartemen miliknya

"Karena El kasih mereka kesini kan dan menujukan buktinya kak"

"Mereka enggak akan percaya dek" Ucap Latte mana mungkin mereka percaya

"Kita percaya" potong Leon jika dirinya mempercayai apa yang ceritakan Elzio tadi apalagi terdapat beberapa bukti yang dirinya lihat

"Ngapain lo deket-deket gue" Ketua latte saat leon mendekat ke arahnya bukanya berhenti leon malah membuat jarak mereka semakin dekat

Dan hal membuat latte mematung dengan yang dilakukan Kembarannya ya leon memeluk Latte

"Maaf gue ngak percaya sama lo" Gumam Leon dan hanya didengar oleh Latte saja

"Kenapa lo ngak kasih tau dari awal gue bisa bantu lo latte" Lanjutnya yang masih memeluk Latte dan membuat pelukan itu semakin dalam

"Lo enggak akan percaya sama yang gue ucapin, karena bukti yang gue punya kurang lengkap untuk gue ketemu El yang mau bantu" Ucapnya dirinya beruntung bertemu dengan Elzio yang selalu ada di sisinya membantu mencari bukti kecelakaan Fares juga berkat Elzio

"Terus gimana rencana kalian selanjutnya" Tanya Leon apa rencana Latte kedepannya

"Nanti juga kalian tau kok"

"Ayolah kak Latte kasih tau" Mohon Matteo apa yang di rencanakan Latte selanjutnya

"Udahlah mending kalian pulang saja" Usir Latte membuat Matteo kesal bukanya di kasih tau malah mengusir

"Iya mending kalian pulang saja pasti mommy atau mama cari kalian kan" Ucapan Alvando membuat mereka sadar pasti ada dua wanita yang menunggunya dirumah

"Iya kita pulang" Mau tak mau Leon pergi dari apartemen itu dan langung menarik Matteo untuk keluar

"Terus kalian mau ngapain kesini?"
"Besok kakak mau kamu ikut makan malam bersama ya"

Elzio maganiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang