BAB 03.

2.2K 89 4
                                    

Janlup vote komen yaa💟

__________++__________
********

بسم الله الرحمن الرحيم

☁️Selamat Membaca☁️

Suasana hati Bulan semakin hari semakin membaik. Begitu juga dengan Damar, yang setiap hari bingung memikirkan bagaimana caranya mengembalikan mood Bulan

"Dek, ayo jadi pergi nggak?" teriak Damar dari lantai 1, hari ini hari minggu dan kemarin ia berjanji kepada Bulan untuk pergi healing

Terlihat Bulan menuruni anak tangga satu persatu dengan senyum ceria diwajahnya. Bulan memakai dress berwarna biru, sedikit riasan diwajah, rambut yang digerai

 Bulan memakai dress berwarna biru, sedikit riasan diwajah, rambut yang digerai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seperti itu dress yang dipakai Bulan

"Kak, kita cuma berdua??" tanya Bulan seraya memandang indahnya jalanan yang ia lewati

Damar mengangguk "Lo mau berapa orang ha? Sekampung? Sekota? Sekabupaten?" tanya Damar

Bulan mengerucutkan bibirnya "Serah, males gue ngomong sama lo"

Damar tertawa puas karena berhasil membuat adiknya cemberut

Drttt...Drtttt...

Dering ponsel milik Damar berhasil membuat keduanya menatap ponsel, dengan cepat Damar mengambil lalu menggeser tanda hijau keatas

Bulan tidak peduli dengan siapa yang menelfon kakaknya itu, ia kembali menatap keluar mobil sambil menikmati sejuknya udara dipagi hari

Tidak membutuhkan waktu yang lama, kini mereka berdua sudah ditaman bermain

"Kak, ayo kesana" ucap bulan sambil menunjuk 2 ayunan yang berada didepan danau kecil

Damar mengikuti adiknya dari belakang sembari bermain handphone, Bulan terlihat sangat gembira. ia menghabiskan hari minggu bersama kakaknya, sungguh sepertinya seru

Keesokan harinya Bulan berangkat sekolah sendiri menggunakan sepeda motornya, ia tidak mau berangkat bersama kakaknya karena nanti ada kegiatan

~~~🌹🌹🌹~~~

"BULAN" teriak Vidia dari belakang Bulan

"Santai aja Vid" ucap Bulan seraya menepuk pelan bahu Vidia

"Yaudah ayo masuk" tambahnya

Bulan dan Vidia berjalan memasukki kelas XI IPS 3, sesampainya disana mereka langsung duduk dikursi masing-masing

"Lan" panggil Vidia

"Hmm" balas Bulan dan Vidia langsung menatap bulan

"Lo beneran jadian sama ketos?" tanyanya lagi

Vidia mendapat gelengan kepala dari Bulan "Terus?kemarin kak bintang bil-" ucapan Vidia terpotong

Bertahan Atau Pergi? ( REVISI )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang