07

595 34 1
                                    

Terdengar bisikan-bisikan dari para murid yang saat itu sedang berada di kantin.

Mereka melihat 2 murid baru yang tengah berpelukan sembari menangis di salah satu meja yang berada di pojok belakang kantin.

"Ada apa nih? " tanya Luke pada salah satu siswa disana.

"Oh,gak ada apa-apa,cuma ada 2 orang aneh aja disana yang lagi nangis pelukan" tunjuk siswa itu ke arah gawin dan mix.

"Oh... Anak baru kan mereka?". Tanya Luke pada joss.

"Udah lah bodo amat,jijik gue liat mereka" timpal Joss

"Lah? Kok jijik?" Luke bingung dengan penuturan Joss.

"Ya jijik aja liat 2 cowok pelukan begitu,gay mungkin mereka". Dengan wajah jijik joss melihat ke arah gawin dan mix.

"Lah??? Emang kenapa kalo mereka gay??? Gue juga bisa gay ". Jawab Luke kesal.

"Anjir sejak kapan Lo gay?!". Joss kaget dengan ucapan Luke,karna setau dia sahabat nya ini bukan seorang gay.

"Lah?? Emang kenapa,gue mah fleksibel aja,yang penting tu orang cakep,bodo amat mau itu cewek apa cowok".

Joss benar-benar terkejut dengan ucapan Luke,ia hanya bisa menghela nafas panjang saat ini.

"Udah lah! Udah gak nafsu gue makan! Lo masih mau di sini terserah gue mau balik ke kelas!" Joss pun berlalu dari kantin itu di ikuti oleh Luke.

Entahlah,nafsu makan nya seketika hilang begitu saja saat melihat gawin di kantin dan ucapan Luke yang membuat nya syok.

~

Beberapa menit pun berlalu,dua sejoli yang berpelukan itu pun akhir nya melepaskan pelukan mereka.

Dengan perasaan tidak percaya,mereka akhir nya bisa bertemu lagi setelah sekian lama.

Gawin memandangi wajah sahabat kecil nya dulu,yang sekarang sudah tumbuh menjadi sosok pria tampan dan manis,Begitu pula sebalik nya dengan mix.

"Gue gak nyangka akhir nya setelah sekian lama kita bisa ketemu lagi mix,gue kangen banget sama Lo" ucap gawin dengan senyum ceria yang sudah lama tidak muncul di wajah tampan nya itu.

"Gue juga kangen sama Lo win,selama ini gue khawatir banget sama Lo,gue selalu kepikiran tentang Lo,gimana kabar Lo win? Lo bahagia kan?"

Pertanyaan mix membuat gawin terdiam sejenak,ingin rasanya dia bercerita tentang dirinya dan keadaan keluarga nya sekarang ini,terutama hubungan antara dia dan Joss.

Tapi,gawin memilih untuk tidak menceritakan nya sekarang,dia tidak ingin mix merasa cemas.

"Gue bahagia kok mix,gue bersyukur di adopsi sama keluarga yang baik,kalo mereka gak baik,gak mungkin gue ada di sini sekarang". Gawin berusaha tersenyum manis walaupun ingin rasanya ia menumpahkan semua kegelisahan dalam diri nya.

"Syukurlah,gue seneng denger nya".

"Lo sendiri gimana mix?". Tanya gawin

"Gue juga baik kok win, keluarga gue benar-benar baik sama gue,gue bersyukur bisa mendapatkan keluarga seperti mereka".

"Syukurlah"

Tenang rasa nya begitu gawin mengetahui kalau sahabat yang sangat ia sayangi itu hidup dengan baik.

"Ngomong-ngomong gimana hari pertama Lo di sekolah ini win?"

"Belum ada yang gimana-gimana mix,temen juga belum dapet,ini untung ada Lo disini". Tawa getir terdengar dari Gawin.

Appologize Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang