dia siapa?

384 47 8
                                    

Haechan menggeleng cepat dan merasa sangat lelah , dia benar-benar lupa akan hal ini, mungkin karna faktor usia juga makannya dia jadi pelupa, bagaimana bisa dia tidak membawa kartu bus yang jelas jelas ada di meja rias nya.

Dan akhirnya dia memutuskan untuk pulang dan menunggu bus berikutnya, uh melelahkan, untung saja di shift siang jadi berangkat pagi dan terlambat pun tak akan masalah

"Bagaimana aku bisa lupa sih? " Kemudian dia tertawa kecil sambil menggeleng gelengkan Kepala nya

Kemudian dia masuk ke dalam kamarnya dan langsung terkejut, tapi dia tak langsung menghampiri anaknya melainkan menunggu hal apa yang terjadi pada anaknya

"Aku.. kembar.. ?"

Haechan dengan cepat datang dan merampas itu semua dengan kencang, dan menatap anaknya dengan tatapan marah "apa yang kamu lakukan?! kenapa kamu masuk kedalam kamar bunda?!"

Benarkan? bundanya akan marah kalau dia masuk kedalam kamar nya .

"aku tanya sama bunda, dia siapa?" andy mulai merubah nada bicaranya

"bun?" dia menyadarkan haechan dari diamnya

"dia.. " kemudian matanya menatap sang anak "dia.. dia.. "

"Dia.. s-saudara mu."

Andy tertawa kecil "bunda ga lagi bohong kan?"

"sayang.. bunda.. h-han--

"Jahat."

Belum sempat dia berbicara, tapi andy sudah pergi dari depannya, entah kemana

Haechan memejamkan matanya kemudian mulai terisak di sana .
.
.
.




















Jaehyun tadi mau mengikuti haechan pergi ke tempatnya bekerja, namun dia kembali lagi ke rumah itu di kala haechan juga kembali ke sana.

Namun matanya, langsung menatap laki laki yang mirip dengan anak bungsunya di sana , dia tersenyum senang

"I-itu.. anakku.." dia tersenyum senang , namun dia melihat semuanya ada yang tak beres

Dia keluar dari mobil dan melihat haechan mengejar anaknya dari sana

"Haechanie!"

mata Haechan Melotot, dia mundur dari tempatnya "h-hyung? b-bagaimana?"

Jaehyun tersenyum kemudian memeluk nya dengan erat dan syukurnya haechan pun tak menolaknya.

"hyung lepas dulu," kemudian Jaehyun melepaskan pelukan mereka

Haechan menatap mobil Jaehyun "hyung.. dia.."

"Ada apa?"

Haechan menggeleng "dia sudah tauu.."

"Dia?" Beo nya

"anakmu, Kaka kembar jisung.." jawab haechan cepat

Jaehyun lantas menatap andy yang masih ada di jangkauannya "aku ke sana , dan aku bakal telfon Jisung buat ke sini temenin kamu oke?"

"Tapi !!"

"Udah gapapa.." kata nya lembut, dan haechan hanya mengangguk cepat
.
.
.
.

























Ak mau tau pendapat kalian tentang Book ini, makin ngebosenin ya?

dad, mom hate me? ( END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang