dad, mom hate me? ( END)

DIA MILIKKU - Andy said

Saat sampai rumah , setalah drama yang di lakukan oleh anak sulung dan juga Daddy nya baru saja bertemu, bagus nya mereka langsung akrab satu sama lain dan tak canggung.

"YAK ! BUNDAKU!!"

suara andy memang sangat menggelegar maklum saja dia anak yang akan pubertas di umurnya, jadi suaranya berubah-ubah

haechan yang mendengarnya pun langsung menoleh dan menatap andy yang pulang dengan jaehyun.

Kita harus menyebutnya apa? mantan? bukankah mereka tak pernah bercerai? oh suami ? tapi bukankah sudah pisah ranjang? ya sudahlah untuk kali ini kita sebut saja jaehyun.

Jisung oun kaget, matanya langsung melotot ke arah andy "ini mommy ku !!"

"Yak ! aishh! Lepaskan bundaku!"

"Tidak mau ! Apaansih ! baru datang langsung teriak teriak!"

jaehyun dan haechan saling tatap kemudian haechan lah yang pertama kali memutuskan kontak Mata mereka

Jaehyun tersenyum dalam hatinya, di sangat senang , lihatlah wajah manis yang memerah menahan malu itu , seperti ada yang ingin dia sampaikan tetapi tidak bisa .

"sudah sudah, jangan berkelahi, lebih baik kalian makan siang dan berkenalan.."

Andy dan Jisung saling pandang dan keduanya langsung membuang wajah mereka dengan tatapan marah namun itu semua di anggap imut dan lucu oleh orang tua mereka

"aku ingin ke kamar saja ." jawab andy cuek

"Sok cuek ." gumam Jisung

"Ngomong apa kamu? aku denger ya!" kata andy kesal

"Cerewet !" Ejek jisung tak kalah kesal

" Kalian.. bukannya tadi ibu kalian menyuruh untuk makan siang dan berkenalan hm ?" kini Jaehyun bersuara juga membuat keduanya lagi lagi memasang wajah kesal

"Bun--

"Makan siang." potong haechan cepat

Andy mengangguk "setelah makan ,aku ingin orang ini di buang ke tempat sampah !" dia menunjuk Jisung yang lain tak lain adalah kembaran dan juga adik kandung nya

Jisung tertawa terbahak-bahak kemudian menatap Andy "heol... dia pikir dia siapa? dasar cerewet!"

"Jisung.." tegur jaehyun

Jisung tertawa "o-oh.. makan siang ya? oke.. dad.. mommy aku makan siang dulu ya.."

Haechan mengangguk "kenalan sama abangmu ya.."

Jisung mengangguk cepat kemudian pergi ke dapur untuk makan siang.

Haechan menatap jaehyun kemudian berbicara "terimakasih sudah bawa pulang andy hyung, dia pasti senang karna daddy nya yang menjemput.."

Jaehyun mengangguk "sudah tugasku sebagai seorang ayah haechan,"

Kemudian keduanya saling diam "hyung.. apa kabarmu?"

"Kabarku? tidak baik."

"Kenapa begitu?" tanya haechan heran

"Entahlah.. sejak kau pergi, hidupku menjadi lebih hitam, mengurus Jisung di bantu oleh bubu , bubu tidak ada dan aku mengurusnya sendiri hingga dia besar .." curhat jaehyun pada haechan

"maksud dari kata bubu tidak ada , apa? apa dia membenci Jisung karna dia anakku dan anakmu?" Ucap haechan bertubi tubi yang di balas gelengan oleh jaehyun

"Dia meninggal, tepat 5 bulan umur Jisung karna serangan jantung.. waktu itu dia mendengar bahwa mark kecelakaan.."

Haechan mengangguk "maaf hyung aku tidak tahu, kau pasti kesulitan saat itu ." katanya merasa tak enak

"Aku pantas mendapatkannya, setalah membuatmu hamil dan tidak jujur sejak awal, aku memang tidak ada perasaan untukmu.. tapi percayalah haechan.. sekarang aku mencintaimu.."

Haechan mematung sebentar "bagaimana kau akan membuktikannya?"

"dengan kesetiaan ku? dengan adanya Jisung dan juga kakaknya, adanya kamu juga.."

"Kau memang orang baru.. namun cintaku habis di Kamu chan" lanjut jaehyun
.
.
.

Udah dobel up masa ga komen sama vote ? RUGI DONKK