kembali

345 38 5
                                    

.
.
.
.

Entahlah bagaimana bisa sekarang Haechan berada di antara mereka, ada Jisung dan juga andy yang tengah bercanda ria di depannya dengan mantan.

oh ralat . Mereka barusaja rujuk dua hari yang lalu dan tentu saja keduanya sangat senang karna keluarga mereka sudah lengkap sekarang.

akhirnya dia memutuskan untuk bangun dari duduknya, menjelajahi seisi rumah yang ada di depannya, satu foto terpampang begitu jelas di penglihatannya sejak datang ke mari.

Sebuah foto pernikahan nya dengan jaehyun.

dia tersenyum "ternyata... dia masih sangat ingat ucapan ku.. "

Dia tersenyum lagi "sangat senang rasanya kembali ke mari... "

"Sayang ?"
.
.
.
.













"Kamu pasti sedang memikirkan sesuatu.."

Haechan menoleh dan tersenyum pada suaminya "aku.. hanya.. "

Jaehyun mendekati Haechan, saat melihat istrinya yang kesusahan hanya untuk berbicara, dia tahu bahwasanya mereka memang sedang canggung, namun jaehyun berusaha sebisa mungkin Untuk mencairkan suasana.

"ingin sesuatu ?"

Haechan mengangguk pelan "eum..  tapi hyung janji jangan marah ."

"Selagi aku bisa lakukan, dan tidak membahayakan dirimu, aku tidak akan marah. " dia tersenyum pada istrinya

Haechan menunduk lagi "aku ingin.. keluargamu.. "

"Keluargaku? Anak anakku maksudnya?" Haechan mengangguk cepat

"eum.. aku ingin , mereka tidak tahu kalau aku sudah kembali.. "

jaehyun memiringkan kepalanya, merasa bingung atas apa yang di ucapkan oleh haechan, karna niatnya besok hari dia akan mengajak Haechan Kerumah anak anak dan cucunya.. tapi ..

"Kenapa? maksudnya.. boleh hyung tau alasannya?"

"aku hanya merasa malu.. aku.. pergi dan tiba tiba kembali menjadi istrimu.. "

Jaehyun mengangguk "Baiklah kalau itu keinginan mu, hyung akan turuti.."

"Tidak akan lama kok hyung , kalau aku sudah siap.."

"akan ku tunggu kapanpun itu sayang..."

Haechan tersenyum senang
.
.
.
.

















"gua ga mau , ini bangku gua ."

"apansi bangku kamu itu di samping dad, aku di samping bunda." Sentak andy

"Lo yang apaan ! Bunda bunda, dia itu mommy gua !"

Jaehyun hanya bisa menggeleng cepat dan langsung pergi tersenyum saat haechan datang untuk memberikan sarapan pada mereka

"Makasih sayang.."

Haechan mengangguk cepat, dan Menatap kedua anaknya yang masih perebutan bangku

"kalian duduk atau tidak ada jatah sarapan?"

Keduanya langsung duduk tegak di depannya membuat dua orang tua di sana tersenyum manis pada anak kembar mereka

"Aigoo.. kalian sangat menggemaskan!" kata nya gemas

Jaehyun juga sama dia ikut tersenyum saat melihat istrinya sesenang itu , dia sangat bahagia sekarang.

dia sangat berterimakasih karna tuhan telah mengembalikan kebahagiaan nya sekarang, entahlah dia harus senang atau sedih jika seperti ini.

dia semakin tua dan merasa tak pantas pada haechan yang sesempurna itu untuk dirinya yang sudah mengecewakannya.

haechan juga sebenernya menerima itu karna dia yakin kalau ini adalah waktu yang pas untuk membuat semuanya kembali menjadi Keluarga.

Mengingat bahwa anak sulungnya tidak pernah mendapatkan kasih sayang ayah dari dia lahir .

Jujur haechan menyesal saat itu.

Kenapa dia kabur dan malah membuat satu orang meninggal dunia? dia menyalahkan dirinya saat itu yang bertingkah gegabah seolah hanya dirinyalah yang tersakiti hingga kini .

Namun nyatanya, banyak sekali yang kehilangannya, bukan hanya dirinya yang tidak merasakan keadilan.

"Kenapa diem? mikirin Sesuatu?"

Haechan menggeleng dan tersenyum pada suaminya "mari makan."

Jeahyun tersenyum juga
.
.
.















DIKIT lagi end😐

dad, mom hate me? ( END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang