1

920 58 8
                                    

"Mamaaaa kaos kaki ku mana...?"

"Mamaaa bando mana bandoo..?"

"Mamaaaa topi ku manaa.?"

"Asstagaaa anak ini, selalu saja teriak2.."

Seorang wanita paruh baya menaiki tangga ketika mendengar anak gadis nya teriak mencari ini itu. 

"Mamaaaaaaa.....!"

Ceklek

"Iyaaa apaaa ah, cari apa.? Kenapa harus teriak2 sih sayang?"

"Hehehe maaf, kebiasaan soal nya"

"Ya jangan di biasakan dong sayang, kamu pagi2 sudah ribut saja, sudah teriak2"..

" Ya lagian semua gada, kaos kaki, topi, bando, dll. Pada lari kemana sih ah"

"Bukan lari kemana tp kamu nya yang males nyari"

"Gak gitu maa, beneran gada, suerr"

"Ini apa..?" (Membuka laci paling bawah)

"Hehe ternyata disana, tapi topi ku beneran gada maa"

"Ini.." (Menggeser gantungan baju)

"Hee, maaf maa, kalok gitu sekalian cariin bando mah ya, pliss"

"Tu di dekat buku2 kamu" (Menunjuk meja belajar).

"Yey, terimakasih maa"

Yaaaa seperti itulah percakapan dua wanita yang hidup di dalam rumah tersebut, si anak tiap kali mau cari barang2 nya akan teriak ke mama nya, dan sang mama yang selalu sabar dengan sifat anak nya yang pelupa..

Kenalin   Reva adelia atau kerap di sapa adel atau dudul, adalah Seorang anak dari keluarga kaya raya, pengusaha terkenal yang memiliki berbagai cabang perusahaan.

Segala keinginan dan kebutuhan adel selalu di turuti, apapun yang di ucapkan harus ada dalam satu jam kedepan. Karena itulah sifat adel jadi lebih manja dan suka hidup boros.

Orang tuanya bernama gracio dan shania, pengusaha yang terkenal paling banyak cabang perusahaan, karena hampir setengah dari perusahaan kota jakarta dialah direktur nya. Jadi tidak heran ia jarang dirumah karena terlalu sibuk mengurusi perusahaan2 nya.

"Emang mau kemana sih? Kok heboh banget?" Tanya shani

"Mama lupa, hadiah kemenangan ku ngelukis kemarin, aku mintak liburan ke lombok kan, nah sekarang hari nya." Jawab adel

"Hah, kok mama gatau sih, mau pergi ama siapa.? Kalok sendiri mama ga ngasih izin" Jawab shani

"Mama pelupa, padahal tiga hari yang lalu janjinya, dedel sama temen maa, bentar lagi mereka sampai, makanya dari tadi buru2, takutnya mereka sampai dan adel belum jadi" Kata adel.

"Adel gamau di cerewetin mak lampir karena masih kek gini" Kata adel lagi.

"Asstagaa, siapa lagi sih yang di katain mak lampir, kemarin mama dengar buaya, trus bapack2, sekarang ada lagi, suka banget sih ganti2 nama orang" Kata shani geleng2 kepala melihat kelakuan putri semata wayang nya

"Gada2 mah, mama keluar aja, adel mau siap2, takut di omelin" Kata adel.

"Iyaya mama keluar, udah gada lagi kan,? awas aja teriak2 lagi" Kata shani lalu berjalan keluar menuju meja makan, ia akan melanjutkan pekerjaan nya yang tadi sempat tertunda.

Seperginya shani, adel langsung siap2..

Tuuut tuut tuut

📞

SEHIDUP SEMATI (Flodel)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang