Gadis cantik itu menunduk ,ia memutuskan kontak mata nya dengan jungkook dan memilih untuk mengambil buku nya dari dalam tas
"Selamat pagi semua nya ,keluarkan buku kalian ,kita adakan ulangan pagi ini "
Pemuda tampan itu lekas mengambil buku nya ,ia mengambil kapur putih itu sejenak dan mulai beranjak menulis di papan yang ada di depan nya
Selama ulangan berlangsung pandangan jungkook sama sekali tidak beralih pada yn ,terlebih saat gadis cantik itu seolah enggan menatap dirinya lagi sejak seminggu yang lalu. Bahkan setiap pesan atau pun panggilan yang dia lakukan sama sekali tidak yn jawab. Sikap manja serta rengekan dan permintaan kecil itu pun tidak lagi ia dengarkan ,kekasih kecil nya itu kini telah berubah sejak seminggu yang lalu entah karena apa.
Rasa pusing dan lelah mendadak menyerang yn ,gadis cantik itu memijit dahi nya sejenak sebelum akhir nya ia beranjak untuk menyerahkan buku nya ke meja jungkook di depan sana
"Kamu baik-baik saja ,wajah mu pucat sekali yn"
Tangan kekar itu menahan sejenak tangan mungil yn ,sedang gadis cantik itu mendadak berhenti dan menatap sosok jungkook dengan lekat
"Aku antar ke uks sebentar "
Dengan lembut yn melepaskan tangan kekar jungkook ,ia beranjak menghindar dari pemuda itu
"Tidak perlu ,terimakasih "
Dengan gontai yn berjalan menuju kursi nya kembali ,ke dua mata nya yang hampir terpejam membuat nya merasa melayang ,dengan sekuat tenaga yn kembali lagi ke kursi nya tentu dengan tubuh nya yang terasa semakin lemas
Jungkook menatap nanar perubahan sikap yn ,gadis cantik yang dulu nya begitu hangat kini berubah menjadi acuh ,pikiran nya serasa melayang pada kejadian seminggu yang lalu tepat dirinya yang pergi berlibur bersama yoona dengan membatal kan perjanjian nya dengan yn ,sejak saat itu yn sama sekali tidak bertukar kabar lagi dengan nya, sosok nya menjadi sangat jauh dan berubah ,pemuda tampan itu bahkan merasa teramat sangat kehilangan sosok yang selama ini telah menemani hari-hari nya.
....
Selepas kelas usai jungkook menunggu sosok yn di depan ruang kelas ,beberapa siswa siswi yang telah keluar membuat pemuda itu menoleh hingga hanya menyisakan sosok yn saja yang sedang berjalan seorang diri. Sosol yoona telah pulang lebih dulu jadi membuat dirinya memiliki banyak waktu luang untuk gadis cantik itu
"Yn-aa"
Yn spontan menoleh ,ia menatap jungkook yang sedang menahan tangan mungil nya ,wajah pucat dengan bibir mungil yang memutih membuat pemuda itu menatap yn dengan sangat lekat
"Aku ingin berbicara dengan mu "
Yn tersenyum tipis ,ia melepaskan tangan jungkook sejenak dan memberi ruang di antara ke dua nya
"Begitu pun dengan ku ,ada yang ingin aku bicara kan serta "
"Apa itu "
Yn menunduk sejenak ,ia mengatur nafas nya sebelum akhir nya ia mengangkat wajah nya dan menatap pemuda itu kembali
"Mari kita akhiri hubungan ini "
Ke dua pupil mata jungkook seketika membulat ,tubuh nya terasa menegang dengan nafas yang tidak beraturan
"Apa maksut mu "
"Kamu akan jauh lebih bahagia jika bersama yoona dan aku rasa hubungan ini tidak lah cocok untuk kita berdua "
"Yn"
"Selama ini aku mencoba untuk meyakinkan diri untuk tetap bertahan dengan mu dalam hubungan ini oppa ,namun semakin lama aku merasakan nya semakin sakit pula perasaan ini untuk ku. Aku tidak tau apakah kamu benar-benar memiliki rasa pada ku atau pun tidak "
Yn meneguk ludah nya sejenak ,bulir bening dari pelupuk mata nya sudah semakin deras keluar sejak tadi
"Apakah kamu sama sekali tidak percaya dengan ku yn"
Ke dua tangan mungil itu di genggam ,sedang yn berusaha mengulas senyum kecil nya di tengah rasa sakit yang kini sedang mendera nya
"Aku ingin sekali percaya oppa hanya saja sikap mu selama ini pada ku sudah membuktikan seperti apa perasaan mu pada ku dan aku rasa ,hanya diri ku saja yang memiliki perasaan dalam hubungan ini. Waktu dan kasih sayang mu lebih banyak kamu berikan pada yoona ,bahkan saat untuk setiap acara yang kita lakukan pun selalu dan selalu ada yoona di antara kita. Aku tidak pernah keberatan dengan semua nya ,hanya saja aku lelah sekali dengan hubungan seperti ini"
"Yn kamu salah paham ,aku tidak bermaksut seperti itu"
"Maaf kan aku sebelum nya oppa ,hanya saja aku tidak bisa lagi melanjutkan hubungan ini oppa. Orang yang kamu cintai bukan lah diri ku ,melainkan yoona "
"Tidak yn ,kamu salah paham ,aku melakukan semua ini karena kondisi nya ,kamu tau itu kan ,lagi pun aku sudah berjanji akan meluangkan waktu untuk mu ,mengerti lah dengan yoona juga jangan bersikap egois seperti ini ,ya "
Yn tersenyum ,ia melepaskan tangan jungkook sejenak
"Aku memang egois oppa ,maka dari itu aku ingin mengakhiri hubungan ini. Aku harap kamu akan menemui kebahagiaan mu yang sesungguh nya ,aku pamit oppa "
Yn mulai membalikan tubuh nya ,ia berlari meninggalkan jungkook yang masih terpaku di tempat nya
..
Dengan rasa sesak dan sakit yn berjalan menuju ke arah sofa yang ada di depan nya ,nafasnya yang terlihat tersengal membuat diri nya semakin terlihat pilu ,dengan lemas yn menghempaskan tubuh nya ke sofa ,ia melepaskan tas nya sebentar dan berlalu untuk menutup ke dua mata nya
Hari beranjak sore
Keluarga kim yang baru saja kembali dari daegu terlihat memenuhi ruang keluarga ,yn yang baru saja bangun terlihat menatap mereka dengan sendu terutama sosok ayah dan ibu nya yang saat ini sedang mengapit sosok jia di antara ke dua nya
"Terimakasih eomma "
"Sama-sama sayang ,pergilah istirahat "
Jia mengangguk sedang yn menyandarkan tubuh nya ke sofa dengan pandangan yang kosong
"Ada apa dengan mu sayang "
Appa kim beranjak mendekat ,ia mengambil tempat di samping yn dan mengusap lembut wajah cantik yn yang sembab
KAMU SEDANG MEMBACA
DIA MEMILIH PERGI
General Fictionterlalu dalam luka yang dia rasakan hingga akhir nya dia memilih pergi