DIA MEMILIH PERGI

9

Rasa sakit kepala yang teramat sangat serta tubuh yang terasa lemas membuat nafas yn memburu ,gadis cantik itu berusaha mengatur nafas nya yang terasa tersendat terlebih dengan sosok ayah nya yang menatap nya dengan penuh kekhawatiran

"Kamu baik-baik saja nak "

Usapan demi usapan lembut itu kembali terasa ,yn sesaat menoleh kan kepala nya dan memandang ayah nya dengan seuntai senyum kecil.

"Kamu pucat sekali nak "

"Y-yn baik-baik saja appa "

Klek

Eomma kim turut serta mengambil tempat di sisi yn sedang ke tiga pemuda lain nya yang baru saja kembali terlihat mulai bergabung dengan ayah dan ibu ke ke tiga nya

"Oppa"

"Emm ,kamu masih sakit ya yn ,wajah mu semakin pucat "

Gadis cantik itu kembali menyadarkan tubuh nya ,ia melirik ke arah keluarga yang ada di sini

"Sudah minum obat "

Yn mengangguk kecil meski pun sesungguh nya dia belum melakukan nya ,bukan tanpa alasan yn tidak lagi mengkonsumsi obat nya ,hanya saja tubuh nya sama sekali tidak merespon obat-obatan itu lagi dan yn juga sudah merasakan waktu ny semakin dekat

"Eomma "

"emm "

"Kenapa sayang "

Yn menyandarkan tubuh nya sesaat ke lengan ibu nya ,ia memeluk wanita paruh baya itu dengan erat

"Eomma antar ke rumah sakit ya ,akhir-akhir ini kamu sering sekali demam ,eomma takut terjadi sesuatu dengan mu "

Yn tersenyum lembut ,ia menoleh sesaat dan mencium lembut pipi ibu nya

"Yn tidak ingin ke rumah sakit ,yn hanya ingin makan sup buatan eomma yang waktu itu ,apakah eomma bisa membuat kan nya "

"Tentu saja sayang ,tetapi berjanji lah setelah ini kamu akan baik-baik saja dan berjanji lah kalau setelah ini kamu akan sembuh emm "

Yn spontan mengangguk ,rasa sakit yang hebat terasa menyesakan dada nya ,ia memeluk tubuh ibu nya semakin erat ,kehangatan keluarga itu tercipta terlebih saat appa kim menggeser letak duduk nya hingga semakin dekat dengan putri nya yang selama ini jarang ia perhatikan

"Makan yang banyak setelah ini emm ,kami perhatikan kamu semakin kurus sekarang nak "

"Iya appa "

"Jangan hanya karena hubungan mu dengan jungkook berakhir ,kamu jadi mengabaikan kondisi kesehatan mu sendiri ,kami tidak ingin hal itu terjadi yn"

Gadis cantik itu tersenyum ,ia mengangguk patuh dan sesaat ke dua mata nya terpejam damai ketika sebuah kecupan lembut mendarat di ke dua pipi nya ,ya ,itu dari ayah dan ibu nya ,hal sederhana yang sudah lama sekali yn nanti kan dan baru sekarang ia bisa merasakan nya

Jia yang baru datang juga segera bergabung ,senyum manis nya terukir melihat sosok adik nya yang berada di antara ayah dan ibu nya ,gadis cantik itu seketika beranjak mendekat dan duduk di samping taehyung

"Seperti nya besok kamu akan kami tinggal "

"kemana eomma "

"Jalan-jalan ,lebih tepat nya jia yang meminta nya ,tidak apa-apa kan kamu kami tinggal sendiri di rumah "

"Yn tidak boleh ikut ya eomma "

"Kamu kan sekolah sayang ,akhir pekan depan bagaimana "

Yn memandang ibu nya dengan sayu bahkan pelukan ke dua nya seketika terlepas