BAB 33

109 60 13
                                    

Aku menyukai hal-hal indah yang diciptakan semesta
Seperti bunga, senja dan pertemuan kita yang tidak sengaja
_____________________________________________
♡♡♡

Aku menyukai hal-hal indah yang diciptakan semestaSeperti bunga, senja dan pertemuan kita yang tidak sengaja_____________________________________________♡♡♡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi ini Zeyya dan Sean baru saja tiba di sekolah. Sean mengantar Zeyya sampai ke kelasnya seperti biasa.

"Gue ke kelas dulu" ucap Sean sambil mengusap kepala Zeyya

Zeyya hanya mengangguk sambil tersenyum
Sean pun berjalan menuju keluar kelas Zeyya.

Saat Zeyya hendak duduk di bangku nya, penglihatan Zeyya menangkap sesuatu di laci meja nya.

"AAAAAAA" tiba-tiba Zeyya berteriak

Sean yang baru diambang pintu langsung berbalik menghampiri Zeyya yang terduduk dilantai sambil menutup mulutnya, bahkan Narren dan Vio yang baru sampai pun menghampiri Zeyya.

"Zey, kenapa?" Panik Sean

"I-itu...huuueekk" Ucap Zeyya sambil menunjuk dan hampir muntah karena mencium bau tidak sedap.

Sean pun mengarahkan pandangannya ke arah yang ditunjuk Zeyya, dan ternyata itu sebuah kotak transparan berisi bangkai tikus sudah membusuk dengan kepala yang sudah terpisah dari badannya. Bukan hanya itu diatas kotak itu ada surat yang ditempel.

Sean dengan cepat mengambil kotak itu dan membawanya ntah kemana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sean dengan cepat mengambil kotak itu dan membawanya ntah kemana.

"Zey, udah, duduk sini" pinta Vio

Narren dan Vio pun membantu Zeyya berdiri dan duduk di bangku nya.

"Huueekk"

Zeyya menutup mulutnya karena masih mencium bau bangkai tikus itu. Vio dengan cepat menyemprotkan parfum di laci meja Zeyya agar bau bangkai nya hilang.

WONDERWALL [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang