🚨WIU WIU🚨PERHATIAN!
Sesuai pada tagar diawal, ini cerita tentang oneshoot/twoshoot Jeno sub. Buat kalian yang tdk suka, skip aja.
Fyi; sorry kalau kurang kerasa vibesnya. soalnya ini pertama kali bikin cerita oneshoot kaya begini.
Selamat membaca!
---Jeno Lee as Emannuel Baskara
Hwang Hyunjin as Sean
-----
Emmanuel sibuk merapikan kontrakannya. Dirinya baru saja pindah karna masalah. Bukan sekali, dua kali Nuel pindah. Sudah sering sekali, pria itu sering berpindah tempat setiap bulan nya. Hanya karna ingin menjauh dari kedua orang tua nya. Ketika orang tua Nuel sudah mengetahui keberadaan nya. Nuel segera pindah.
Bukan tanpa sebab Nuel menghindar. Tetapi, ini semua karna orang tua Nuel selalu memaksa dirinya bekerja tanpa henti, dan memeras seluruh gaji nya, tanpa menyisakan sedikit untuk Nuel.
Nuel mengangkat satu kardus yang berisikan sampah, tuk dibawa keluar. Ia menempatkan seluruh barang dengan rapi dan telaten. Menyusun nya dengan hati hati. Nuel tipikal orang yang gak suka sama hal berantakan. Karna pada dasarnya, kenyamanan itu tergantung pada kerapian.
"Istirahat dulu. Lanjut nanti." Nuel menghempaskan tubuhnya ke kasur. Tentu. Ia mengangkat tangan kanannya, membengkokkan siku dengan lembut, lalu menggunakan pergelangan tangan untuk menutupi matanya. Kulitnya yang halus menyentuh kelopak mata, menciptakan bayangan gelap yang nyaman.
Brak! Suara barang jatuh, mengejutkan Nuel. Pria itu spontan beranjak dari posisinya yang sedang berbaring. Ia melihat sekeliling, tak mungkin angin bisa masuk ke dalam rumah kontrakan nya. Kan semua akses di tutup.
"Ini kenapa bisa jatuh?" Nuel kembali mendirikan Manekin miliknya. Ia memang suka mengoleksi patung patung atau sekadar Manekin. Orang diluar sana mungkin akan keheranan dengan hobi aneh Nuel. Tapi, Nuel tidak peduli. Selain memajang nya, ada fungsi lain dari Manekin-Manekin yang Nuel koleksi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Oneshoot Jeno-sub.
Fiksi PenggemarDisini berisikan oneshoot/twoshoot Jeno sub, atau pihak bawah. and related to sex.