Kny story AU (one shoot-tomioka giyuu)

jawaban

sabito's POV

setelah itu, makomo berkata kalau ia akan mempertimbangkan dan merahasiakannya dari orang tuanya, tapi urokodaki-san bilang merahasiakan sesuatu yg akan menjadi pencapaian luarbiasa bukanlah hal yg benar.  

dan ia menyetujuinya, katanya ia akan berdiskusi dengan orang tuanya, setelah itu ia juga meminta poster itu dan akan memberikan jawaban secepatnya.

tapi.. 

seminggu setelah pertemuan itu, makomo belum juga datang dan memberikan jawabannya. aku juga jadi sedikit mempertanyakan niatnya untuk kompetisi itu, tapi kata urokodaki-san

 untuk mencari emas dibutuhkan usaha dan persiapan yg besar, jadi wajar kalau itu memakan waktu..

 yah, karena itu kita juga harus sabar. tapi masalahnya pendaftarannya ditutup 3 hari lagi lho! tiga hari! wajar dong kami was was!

Giyuu juga, belakangan ini selalu mencari seorang pelukis bernama yamamoto yushiro, kalau dicari di gugel memang ada orangnya, tapi saat didatangi alamatnya tempat itu hanya seonggok tanah kosong.

terakhir aku bertemu dengannya tiga hari yg lalu, saat aku melihatnya dia sudah seperti mayat hidup saja. matanya menghitam, kulitnya pucat, pas ketemu dia cuma tanya " bawa minyak angin gak? "  nambah beban pikiran aja!

aku harap dia cepat memberi tahu kami jawabannya

.

.

.

sementara itu, makomo's POV

sejak kepulanganku dari rumah urokodaki-san, aku langsung memberi tahu soal kompetisi itu pada ayahku, dan dia memberiku respon yg positif! dia bilang dia juga akan mendukung, dan ada di pihakku kalau ada masalah. tapi.. 

kalimat terakhirnya harus membuatku mengeluarkan usaha ekstra agar bisa ikut kompetisi itu.

"kau harus tanya ibumu juga nak.."

" kalau begitu sih, tou-san enak bilang nya"

lalu selama seminggu ini aku berusaha untuk memberi tahu ibuku, dan semua yg kulakukan gagal..dan terkendala!

saat aku kan memberitahunya, dia tidak ada. saat dia ada, aku lupa memberitahunya. saat aku memberitahunya dia sibuk, dia pergi, juga terkadang aku gugup, jadi sulit sekali untuk mengetakan maksudku didepannya.

sampai hari ini..

Saat aku sedang mengerjakan tugas klub dengan tou-san di ruang depan, kaa-chan memanggilku dengan Marah sambil berjalan cepat dari arah kamar

Aku rasa dia juga membawa sesuatu. Sepertinya itu kertas, tunggu itu...

Poster kompetisi kemarin!! Shimatta!

" makomo!! Poster apa ini!? " tanyanya sambil menunjukkan poster itu

" ah! Itu aku berniat memberitahu pada kaa-chan soal-"

" tidak ada!! Kaa-chan tidak akan mengizinkan mu mengikuti lomba ini! Bukannya kaa-chan sudah sering bilang?!" Potong kaa-chan cepat.

dia tidak memberiku jeda untuk sekedar memikirkan jawaban bahkan menjawabnya.

Aku tertunduk pelan tapi dengan cepat aku membantah " tapi urokodaki-san bilang kalau aku punya bakat dibidang itu kaa-chan! Dan tidak ada yg salah dengan itu." Tapi aku rasa itu bukan ide yg bagus

" siapa yg mengajari mu membantah sekarang? Kau pikir dengan mengikuti lomba itu, kau akan menjadi apa hah?! Tidak ada yg menjamin kesuksesan dari hal itu!"