[15 F E B R U A R I 2011]
Terkadang seseorang menganggap kematian orang lain adalah suatu hal yang sepele. Asal bukan keluarganya saja yang mati, selebih nya keluarga siapa yang mati, ia tak perduli.Mereka hanya mampu untuk berkata 'kasiahan' tanpa mau menolong.
Bahkan pihak kepolisian memperlambat kerja mereka untuk mengungkap kasus pembunuhan di hotel garda maja tahun 2011 silam.
Mereka seperti bersantai menikmat alur drama, setelah drama itu tidak lagi viral. Mereka akan menutupnya.
Sangat mudah bukan?
Bagai mana keadaan keluarga korban?
Tentu hanya diam dan pasrah, apa lah daya mereka yang tidak mempunyai kekuasaan di negri yang konon katanya menjujung tinggi masyarakatnya.
Bulshit!
Kini yang tersisa di dalam hati keluarga sang korban adalah pembalasan dendam. Ia akan menghukum mereka yang dengan gampangnya melenyapkan nyawa orang yang ia sayangi.
Ia akan membuat seluruh manusia di negara ini tertunduk patuh denganya. Bahkan mulut rakus para pejabat itu akan ia tutup dengan segumpal uang.
Tak ada lagi penganpunan bagi mereka, ia akan membunuhnya dengan tergis dan mengenaskan, seperti apa yang mereka lakukan pada orang yang ia sayangi.
T B C
KAMU SEDANG MEMBACA
Handsome Devil
Fiksi Remaja[15+] Kematian, balas dendam. Itu adalah tujuannya. "Kadang suka mikir, dia itu siapa?" "Jangan di pikir, entar hidup lo malah terancam lagi" **** "Apa perkejaan mu?" "Seorang ob" "Cih, sangat rendah sekali" Ia tersenyum mendengar itu."merendah untu...