In The Grass Mist/Cao Se Yan Bo Li (草色烟波里)

Chapter 199 - 200

Chapter 199 : Dia Selalu Baik Padamu

Xiao Cao merasa ekspresinya pasti akan mengungkapkan sesuatu, jadi dia menundukkan kepala menatap ujung sepatunya, menenangkan diri sebelum menemukan suaranya kembali, "Aku... tidak ingin bertemu. Aku tidak punya orang tua, tidak perlu diantar. Ini hanya sebuah formalitas. Jika ada tamu dari jauh, perlakukan dengan baik. Terima kasih."

Bibi Yan merasa aneh, "Kenapa kau tidak terlihat senang dengan kedatangan teman dan keluargamu?"

"Bagaimana bisa aku tidak senang?" Xiao Cao tersenyum lebar, "Aku sangat senang, hanya saja badanku kurang enak. Ingin berbaring sebentar."

"Tidak enak badan?" Bibi Yan berkata, "Kebetulan, orang yang datang itu katanya seorang tabib, biar dia memeriksamu."

Tabib?

Xiao Cao terkejut, menatapnya, "Tabib? Benarkah?"

"Benar, dia bilang namanya Bao Baibing, dia ada di luar."

Xiao Cao tertegun, menghela napas lega, tidak bisa menahan tawa, "Kalau begitu, biarkan dia memeriksaku."

"Baik, kau kembali ke kamar dulu dan tunggu di sana." Bibi Yan mengangguk dan berbalik pergi.

Xiao Cao mencubit dirinya sendiri, lalu kembali ke kamarnya.

Mengapa mendengar nama Chang'an, pikirannya hanya tertuju padanya? Ada ribuan orang di Chang'an. Bao Baibing bagaimanapun juga adalah teman dan keluarganya, jadi datang untuk mengantarnya menikah adalah hal yang normal.

Namun... jika Bao Baibing tahu dia akan menikah, maka Duan Shiyi juga pasti tahu, bukan? Tapi kenapa yang meminta undangan tidak datang?

Apakah karena dia sangat sakit? Xiao Cao tidak bisa menahan kerutan di dahinya.

"Hei, kupikir akan melihat seseorang memakai gaun pengantin," Bao Baibing muncul di pintu, melongok ke dalam dengan mata terbelalak, tampak kecewa, "Kenapa kau masih berpakaian seperti laki-laki?"

Xiao Cao memutar matanya, "Gaun pengantin dipakai besok."

Bao Baibing masuk, menggeleng sambil berkata, "Xiao Cao, apakah kau dibully? Pernikahan sudah dekat, kenapa kau terlihat lesu?"

"Bagaimana aku bisa semangat?" Xiao Cao merengut, "Haruskah aku berlari mengelilingi Istana Zhaixing dan berteriak? Atau menyanyikan lagu patriotik?"

"Bukan begitu, setidaknya matamu harus bersinar." Bao Baibing duduk di bangku di depannya, "Seperti saat pertama kali aku mengenalmu dan Duan Shiyi, matamu sangat cerah. Kau tampak penuh semangat."

Xiao Cao mengerutkan alis, "Kau datang dari jauh hanya untuk membuatku kesal?"

Kenapa harus menyebut Duan Shiyi?

Bao Baibing tertawa kecil, wajahnya kembali serius, "Aku datang untuk memastikan, Xiao Cao, kau benar-benar ingin menikah dengan Yan Wuwei?"

Xiao Cao tersenyum, menunjuk gaun pengantin merah yang tergantung di dekatnya, "Bajunya sudah siap, apakah kau pikir aku bercanda?"

"Apakah ini karena janji, untuk membalas kebaikan Yan Wuwei, atau karena kau mencintainya?" Bao Baibing bertanya.

"Kenapa kau menanyakan itu?" Xiao Cao mengangkat bahu, "Apakah itu penting?"

"Tentu saja penting," Bao Baibing berkata, "Yang pertama kau akan menderita seumur hidup, yang kedua hanya sebentar."

Xiao Cao tertegun, lalu mengerutkan alis, "Kenapa kau berkata begitu?"

Bao Baibing mengambil posisi, jelas bersiap untuk memberikan pelajaran.

Xiao Cao mendengarkan dengan seksama.