The excitement

•19╥﹏╥

Keesokan paginya, mereka rata-rata sudah bangun, termaksud ahyeon yang terlihat linglung, dia sudah di pindahkan semalam oleh rami, dan chiquita di kamarnya

"Eugh, aish kepala ku sangat sakit" Ahyeon bangun dan memegangi kepalanya

Saat akan bangun dari tidurnya, dia baru tersadar ada sebuah tangan, yang melingkar di tubuhnya, dia pun menoleh dan mendapati adik bungsunya yang sedang tidur, dan memeluk dirinya..

"Ternyata ada bayi di sini" Ahyeon berucap setelah melihat chiquita, dia memindahkan dengan pelan tangan chiquita

"Tunggu, bukan kah kemarin aku mabuk?, kenapa aku bisa di sini, aish apa semuanya sudah tau?" Ahyeon langsung terkejut bukan main, dia kemudian pergi ke kamar rami

~
Rami saat ini belum tidur sama sekali, dia masih merasa bersalah, dan masih merenungi kesalahannya

Cek lek

Rami menoleh saat melihat ahyeon masuk ke kamarnya

"Ram, ada apa?" Tanya ahyeon lembut karena rami juga terlibat kurang tidur

"Hikss kita sudah ketahuan ahyeon, apa lo gak ingat semalam kita di marahin abis-abisan?, gue merasa bersalah membuat mereka menangis dan kepikiran, gue udah janji gak akan melakukan itu lagi" Jawab rami

Ahyeon sedikit pusing, dan mencoba mengingat semalam

"Gue gak ingat sama sekali" Ucap ahyeon

"Lo mabuk berat.....(rami menceritakan semuanya pada ahyeon, mulai dari dirinya terciduk, di interogasi, ahyeon pulang mabuk, menangis dan mengamuk, bahkan terungkap memiliki alter ego)

"Jadi suara yang sering gue dengar itu lo eon!" Ahyeon mulai marah sendiri

"Aishh, jangan mengusik diriku, atau tubuh mu akan ku kuasai" Balas eon

"Shut up bitch" Ahyeon kesal

"Heh ahyeon lemah, diam lo" Balas eon

"Ck" Decak ahyeon

"Aku akan membiarkan mu sekarang, biarkan aku istirahat dulu, tenaga ku sangat terkuras mengamuk semalam bodoh" Ucap eon

"Jangan menyakiti saudara ku!" Ucap ahyeon pada dirinya sendiri

"Tenanglah, aku lebih menyayangi mereka di banding dirimu, aku tidak mungkin menyakiti mereka" Balas eon

"Yeon, lo kenapa, perasaan lo sering terbuka sama gue Yeon, kok akhir-akhir ini udah nggak?, dan masalah apa lagi yang gue gak tau?, Yeon kita itu kembar, kalau lo sakit, gue juga sakit Yeon, begitupun sebaliknya" Balas rami

"Tapi nggak semua masalah yang gak gue ceritain, kalian boleh tau ram, gue punya privasi dan gak mau membagi itu, karena punya alasan sendiri, gue akan cerita kok kalau gue benar-benar udah gak tahan" Balas ahyeon

Rami memikirkan kata-kata ahyeon, dia tidak ingin memaksakan ahyeon mengatakan masalahnya, dia akan menunggu ahyeon terbuka

"Hm, baiklah tapi apapun itu gue dan yang lain ada di sisi lo Yeon, jangan merasa sendiri, karena kita sekarang sudah saling peka terhadap sekitar kita, dan jangan melakukan itu lagi, ayo kita tebus kesalahan yang kita lakukan, kita harus mengembalikan kepercayaan semuanya pada kita" Jelas rami