Bab 4 Khawatir 🧢

940 86 10
                                    

pagi pun tiba seperti biasanya,Yang dilakukan pada pagi pagi sebelum nya



Ferel sekarang sudah sangat rapi dia sudah siap untuk sekolah sekarang  ferel tidak akan telat lagi dan ia tidak akan di hukung lagi  ,akhirnya  ferel  pun pamit sama mami papinya untuk pergi kesekolah


"Pi ,Mi ferel berangkat dulu ya,ferel takut telat lagi nih" ucap ferel


"Iya sana berangkat,jangan ngebut ngebut ya" ucap papi mami ferel sebagai peringatan untuk ferel



"Iya mi dada"




Ferel pun berangkat ke sekolah tentu sekarang ia tidak terlambat lagi dong,malahan dia datang lebih cepat





"Rel" ucap 2 temen ferel yg membuat ferel kaget


"Ais lu berdua bikin kaget aje" ucap ferel


" Sory rel tumben datang cepat rel ada gerangan apa nih" ucap aldo


" iya nih gak ada angin gak ada hujan tumben" ucap zean yang menanyakan hal yg sama dengan aldo


"Gak gua lagi mau dateng cepat aja" ucap ferel


" ya udah yok kita ke kelas " lanjut ferel yang mengajak temanya untuk ke kelas bersama









Mereka pun ke kelas bersama sama,  Namun ferel tidak sengaja menabrak seorang gadis,dan membuat langka nya terhenti






" maaf maafin aku aku gak sengaja " ucap ferel menolong gadis itu merapikan bukunya


" gak papa kok" marsha pun segera berdiri alangkah terkejutnya marsha ketika lihat ferel , tidak bukan marsha saja ferel juga terkejut


LO"ucap dua orang itu serentak


" kalau gua ketemu sama lo pasti gua sial terus" ucap farel


" he lo ,gua yang jadi sial ketemu sama lo monyet" ujar marsha


" gua bukan monyet ya, lu kali yang monyet" ucap ferel yang tak Terima dirinya di bilang monyet



Hingga mereka pun memperdebatkan siapa yang monyet sampai bel masuk berbunyi


"Udah ah kalian berdua" ucap aldo yang ingin memisahkan mereka


"Kalian ini berantem terus udah bel masuk ini" ucap zean lalu menarik tangan ferel


" zean lo kok narik narik tangan gua sih" ucap ferel yang dari tadi sudah kesel


" kalau gua gak narik lu ntah sampai kapan lu debat ama marsha" ucap zean


" ya kan gua kesel aja sama tu cewek gila" ucap ferel dan langsung masuk ke kelas nya


" ferel ferel" ucap mereka berdua yang menggeleng kan kepala mereka karena mereka tak habis pikir dengan tingkah ferel








Skip









Bel istirahat pun berbunyi

Kringgggggg






"Oke anak anak kita sudahi pelajaran hari ini" ucap buk cindy lalu keluar dari kelas


" gusy ke kantin yuk" ucap Kathrina


" ayo " ucap ashel dan flora dan di anggukan oleh yang lain


" sha lu gak ke kantin" tanya ashel pada marsha


Obstacles eternal love||FreshaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang