Hari ini marsha sudah mulai dengan rutinitas yang biasanya ia lakukan yaitu sekolah, karna ia sangat merindukan area sekolahnya dan termasuk bestie bestie nya itu
Sebenarnya marsha kemarin sudah di perbolehkan pulang oleh dokter karena kondisi marsha sudah cukup membaik dan sudah dikatakan pulih , ia pun memutuskan untuk Sekolah hari ini dan akan di jemput oleh kekasih
" meng kamu beneran mau sekolah hari ini" tanya deniel yang sedang menyantap sarapan nya
" iya dad"Jawab marsha singkat
" yaudah daddy anterin ya " tawar deniel pada marsha karena memang biasanya deniel lah yang nganter marsha setiap ia kesekolah
" gak usah dad, aku mau di jemput seseorang " jawab marsha
" siapa?, bg ferel " tanya lion, tembakan lion bener marsha pun tersenyum kecil di buatnya
" cie cie anak momy " ucap indah lalu menyenggol bahu anaknya dengan tujuan menggoda nya
" heheh, boleh kan dad, mom"
" ya kenapaa gak boleh ?, lagian daddy yakin kamu aman sama ferel walaupun kemarin gak sih"ucap deniel
Mereka semua pun hanya diam dan melanjutkan untuk sarapan
Sekarang ferel sudah sampai Di depan rumah marsha ia pun turun dari motornya lalu berjalan santai ke arah pintu marsha lalu mengetuk nya pelan
Tok³
Tiga ketukan yang di lakukan ferel dan pintu itu pun terbuka menampilkan daddy, momy, dan marsha
"Pagi tante ,om, cha" sapa ferel lalu menyalami tangan kedua ortu marsha
" pagi rel" ucap mereka
" udah siap " tanya ferel, marsha pun hanya menanggapi nya dengan anggukan pelan
" yaudah ferel, marsha duluan ya tan, om"
" ya hati hati"
" yok naik " ucap ferel lalu memberikan sebuah helm face kepada marsha ,marsha pun mengambilnya dari tangan ferel
" udah" ferel pun menoleh ke arah marsha untuk memastikan apakah marsha sudah siap, namun teryata marsha belum siap ia masih kesusahan untuk memakai helm
" kalau gak bisa tu bilang, sini aku bantuin " hal asil ferel pun membantu marsha untuk memakai helm tersebut
Marsha pun memandangi lekat wajah tampan ferel yang sekarang hanya berapa centi dari Depan muka nya ,jantung nya berdetak kencang melihat seseorang yang di hadapan nya ini
' hey, hey, kamu sakit kah" ucap ferel lalu melambaikan tangannya ke arah muka
Marsha pun terusik karna lambain tangan ferel
" ah, kenapa"ucap Marsha kebingungan itu pun mampu membuat ferel tertawa kecil
" aku ganteng ya" goda ferel pada Marsha
" iya " ferel pun tersenyum dengan jawab Marsha
" gak, maksudnya gak ,pede amat masih gantengan dady aku sih, iya gak dad" deniel pun hanya tersenyum menanggapi pujian putri kesayangan nya itu
" iya deh, yaudah kita jalan sekarang ya"
" iya " marsha pun naik ke atas motor ferel
" duluan om, tan " ucap ferel lalu melajukan motornya
KAMU SEDANG MEMBACA
Obstacles eternal love||Fresha
RandomRintangan sepasang pasangan menuju cinta abadinya dari masalah kecil ke masalah besar mereka melewatinya dengan selalu bersama ada kekecewaan ada kerinduan dan ada keromantisan itu lah mereka, menjadi pasangan abadi itu tidak mudah butuh waktu dan p...