Sekolah
"Eh, petugas upacara hari ini siapa?" tanya Shani yang baru saja datang pada kedua temannya
"Kaga tau, tapi katanya sih kelas 11" balas Gita sembari memakan sandwich
"Sok tau banget anjir" cibir Zee sedang merapihkan dasinya
"Kocak Zee, pake dasi disekolah, bukan dari rumah elu ih" ucap Shani menaruh tas nya diloker
"Kata gue mah ya, bodo amat. Minjem kaca Shan" Zee mengambil kaca diloker Shani
"Lama ayo kelapangan, nanti dihukum osis anjir" Gita menarik tangan kedua temannya
×××
Upacara
Saat upacara dimulai, dari awal Shani sudah memperhatikan petugas upacara favorit nya, ia sangat tidak bisa fokus saat upacara karna terus ke distraksi oleh petugas upacara itu
"Ih gemes banget anjir"
"Gemoy banget ih!?"
"Apa gue gigit aja ya pipinya, atau gue cipok langsung aja ya?"
"sumpah gemes banget anjir anak itu, gue pacarin lama lama"
Itu lah isi batin Shani saat fokus pada petugas upacara favorit nya, sampai akhirnya Zee menyadari kalau Shani sedang memperhatikan orang itu
"Heh, ketauan lo sama gue, lagi ngeliatin Muthe" bisik Zee pada Shani
"Mana ada gue ngeliatin Muthe" ucapnya Shani tapi mata nya masih terus fokus pada Muthe
"Gue cepuin ke Gita lu, bodo amat" bisik Zee
"Ga peduli"
×××
Kantin
"Panas banget anjir tadi" Gita meminum es teh nya
"Lagian sok sok an mau didepan, gue bilangin juga dibelakang sama gue, Shani" Zee memakan nasi goreng nya
"Kelas sebelas udah istirahat belum sih?, lama banget anjir, kenapa sih harus dipisah pisah gitu istirahat nya, ribet" Shani memainkan handphone nya
"Mo ngapain sih anjir?, namanya juga kantin sempit, kalau kaga di pisah gitu rame anjir" ucap Gita memakan cilok nya
"Temen lu noh, lagi falling in love" Zee melanjutkan memakan nasi goreng nya
Gita tersedak akibat pernyataan Zee "HAH?, SAMA SIAPA ANJIR"
"Hoak itu, mana ada" Shani memakan bakso nya
"Boong anjir, tadi ya, si Shani ngeliatin Muthe mulu"
"Cepu ih geuleuh" Shani menatap Zee sinis
"DIH, GA BOLEH ANJIR" Gita mencubit lengan Shani
"ADUH, sakit anjir, SSS (Suka Suka Shani)" Shani kembali melahap bakso nya
"Ya lu udah punya Gracia anjir, masuk ih" balas Gita
"Sejak kapan gue pacaran anjir?, gue belum pernah pacaran ya dek"
"Ih, parah banget Zee nya ga dianggap" goda Gita pada kedua temannya
"Dongo anjir" ucap Shani dan Zee secara bersamaan
"Cieee, jodoh ini mah" Gita kembali menggoda Shani dan Zee
"Goblok, gua cekokkin pake nasgor campur es teh ya lu!" ucap Zee
"Santai dong"
Tanpa sepengetahuan Zee dan Gita, sedari tadi Shani tidak fokus pada obrolan mereka karna, ia hanya fokus memperhatikan gadis yang sedang makan bakso dengan teman temannya, tidak sengaja pula, senyum kecil terukir di wajah Shani
"Cantik banget anjir" Shani tidak menyadari kalau dirinya mengatakan hal itu
"Gue emang cantik sih, makasih ye" ucap Zee, tapi akhirnya ia menyadari kalau Shani sedari tadi memperhatikan yang seseorang yang berada dibelakang meja mereka, lantas ia menengok dan terlihat Muthe dan teman temannya sedang makan bersama
"Si anjir, dari tadi pantes ga nyambung diajak ngobrol nya"
"HALOO GITAA" ucap sosok wanita yang menghampiri gita dan berteriak lumayan kencang
"Anjing, budeg gua" celetuk Zee yang menutup kedua kuping nya
×××
"Lempar ke gua bola nya Git!!" teriak Zee ke Gita yang sedang bermain basket
Tetapi Gita tidak memperdulikan teriakan Zee tetapi malah melemparnya ke arah Oniel
"NIL, LEMPAR KE GUA. YAKIN SAMA GUA NIL" kata Zee berteriak ke arah Oniel lagi
Malang nya, Oniel malah melempar ke arah Olla. Dan akhirnya Olla berhasil memasukan bola basketnya ke ring
"Aelah, lu bertiga sekongkol ya ngediemin gua?" tanya Zee yang melihat ke arah Oniel, Olla dan Gita
"Iya, kok tau?" celetuk Gita yang melihat Zee sembari meminum air dari Kathrina
"Rencana nya si Olla ini" kata Oniel yang menunjuk ke arah Olla
"Kok gue, rencana nya Gita ini" Olla yang menunjuk Gita pun di jitak oleh Gita
"Capek kak?" tanya Kathrina
"Capek Tin, ada minum gak?" kata Oniel yang melihat Kathrina di sebelah Gita
"Capek Tin, tapi kan udah liat kamu. Jadi capek nya berkurang" kata Gita yang mengelus rambut Kathrina
"Gak ada Nil, ini minum nya udah gua abisin""Cielah, bucin bucin. Minimal status dulu baru bucin" celetuk Olla dan berlari ke kelas nya meninggalkan Gita
"YEH, IRI AJA LO" teriak Gita ke Olla yang berlari keluar lapangan basket
"Kok lu jadi buaya gini sih Git?"
"Kan ajaran lu Zee, gimana sih" kata Oniel yang merangkul pinggang Indah
"Nyamuk dah gua di sini"
×××
Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
Rusak. (ShanGitZee)
Fanfiction"Gua di buang git" -s . . . "Lah gua, anak haram" -g . . . "Apa lagi gua perusahan bangkrut njing" -z