"Kana" Dika membangunkan Kana dari luar
"Iya iya, ada apa" ia membuka tendanya
"Kamu lama amat tidurnya" oceh Dika
"Kenapa kalian bangunin aku, hari pun masib gelap pula"
"Kamu nggak sholat subuh?" Tanya Dika
"Sholat?"
"Iya sholat, kamu nggak sholat?" Tanya Dika balik
"Iya, gimana"
"Agama kamu apa?"
"Islam kok"
"Terus kenapa nggak sholat?"
"Mungkin belum dapat hidayah" jawab Abrar
"Bukan, maksub aku mukenahnya"
"Pakai aja sarung abrar" jawab Dika
"Hah, sarung?"
"Nggak boleh" jawab Abrar
"Cara pakainya gimana?" Tanya Kana
"Abrar bisa buat sarung ninja" jawab Dika
"Sarung ninja?"
"Bar bantu dia" ujar Dika
"Boleh bantu aku?" Tanya Kana
"Wudhu dulu" jawab Abrar
"Gimana wudu nggak ada air? Danau juga jauh dari sini"
"Embun" jawab Dika
"Gimana caranya"
"Bar, ajarin Bar" Dika manggil Abrar
"Hadeh, baik lah" Abrar mengajarkan Kana
Setelah itu ia mengajarkan Kana membuat sarung seolah- seolah seperti mukenah. Menutup rambut di kepala, untuk sarungnya ia meminjamkan punya Dika.
"Nah, sekarang sholat"
"Waduh keren, dapat ilmu dari mana emang ?" Tanya Kana
"Waktu kecil saat belajar ngaji" jawab Abrar
"Keren"
"Sholat bisa?" Tanya Abrar
"Bisa bisa. Nggak usah ajarin"
"Sana sholat, saya juga nggak mau ajarin kok"
"Hehehe iya"
*****
Sang mentari kini telah mulai memancarkan sinarnya. Abrar dan Dika bersiap-siap untuk pulang.
"Kalian mau kemana?" Tanya Kana
"Pulang" jawab Dika
"Kalian tega ninggalin aku?"
"Kamu cari rombongan kamu"
"Gimana caranya"
"Baiklah nanti kami bantu"
"Nggak usah, Aku ikut kalian aja"
"Jangan dah"
"Boleh lah, aku nanti sampe kota cas hp lalu bisa deh call teman aku"
"Habis itu kamu lansung pergi yah"
"Jangan dong usir saya"
"Nggak usir, tapi jangan lama-lama. Soalnya saya sekarang tinggal di rumah Abrar"
"Napa emang"
"Nanti ortunya pulang, kami juga jarang di rumah. Soalnya kami kuliah"
"Boleh ya Abrar?" Tanya Kana
"Boleh tapi jangan lama-lama" jawab Abrar
"Oke aman itu"
Akhirnya mereka bertiga pergi ke rumah Abrar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jadikan Aku Bidadarimu Abrar
Novela JuvenilWanita adalah hiasan dunia, dan sebaik-baik hiasan adalah wanita sholehah. Wanita sholehah itu bidadari dunia yang sangat beharga dan dimuliakan. Bergitulah dengan Kana, yang ingin menjadi hiasan dunia berbalut takwa seperti Annisa. Kana menjadi ist...
