26

2.3K 292 58
                                    

"Chi..." Ahyeon menatap Chiquita yang sibuk mengeluskan perutnya itu.

"Hm? Iya Yeon?" Chiquita menatap Ahyeon.

"Em..." Ahyeon yang tampak berpikir.

"Kenapa? Ada sesuatu?" Chiquita yang .

"Chi, pengen yogurt..." Ahyeon berucap.

"Yogurt?" Ahyeon mengangguk mendengar perkataan Chiquita.

"Yaudah, mau yogurt apa?" Chiquita yang menuruti membuat Ahyeon tersenyum.

"Original ajaaa.... Tapi tiga yahh.... Dingin juga..." Ahyeon yang menerjap nerjapkan matanya.

"Satu dulu aja... Lo masih kurang sehat..." Chiquita mengelus kepala Ahyeon.

"Tapi gue maunya tiga~" rengek Ahyeon mempoutkan bibirnya.

"Iya tapi nanti gua kasih tiga... Sekarang satu dulu ya?" Chiquita menaikkan sebelah alisnya.

"Mau tigaaa, chii~" rengek Ahyeon.

Chiquita yang mendengar itu menghela nafas.

"Tiga ya, daddy chii~~ pleaseee~~" Ahyeon yang membujuk Chiquita.

"Yaudah tiga... Tapi abis itu udahan dulu yogurtnya ya?" Chiquita yang berdiri sembari mengusap pipi kiri Ahyeon.

"Iyyaaaa...." Ahyeon yang mengangguk.

"Yaudah, gua turun dulu kebawah... Gapapa kan kalau di tinggal sendiri?" Chiquita yang mencium kening Ahyeon.

"Gapapa tapi jangan lama yahh..." Ahyeon sedikit mempoutkan bibirnya.

"Iya, sayang.." Chiquita yang mengecup bibir Ahyeon sebelum pergi dari sana.

🦋🦋

Chiquita berjalan menuju ruang rawat Ahyeon sembari bersiul kecil. Saat masuk kedalam ruangan, ia sedikit menyirit melihat Chanwoo dan Lisa yang sudah berada di sisi kanan dan kiri Ahyeon.

"Appa sama daddy kapan datengnya?" Chiquita yang berjalan mendekati mereka.

"Ga lama sih, baru aja.." Lisa menjawab.

"Kamu dari mana, Chik?" Lisa yang bertanya balik.

"Dari luar.. Beli yogurt punya Ahyeon.." Chiquita menunjukkan plastik yang ia bawa.

"Loh, kamu sekarang suka yogurt?" Chanwoo menatap Ahyeon.

"Loh, emang Ahyeon ga suka yogurt, pa??" Chiquita menatap Ahyeon juga.

Yang di tatap itu pula hanya tersenyum simpul saja sembari menerima plastik yang di beri oleh Chiquita.

"Yon suka yogurt sejak kemarin..." Ucap Ahyeon menjawab.

"Sejak kapan?" Chanwoo yang menyirit.

Ia bertanya karena pasalnya Chanwoo mendapat kabar dari neneknya Ahyeon kalau Ahyeon kecil ini dulu tidak suka yogurt karena waktu itu katanya ia pernah meminum yogurt yang kadarluarsa.

"Sejak... Hamil mungkin?" Ahyeon menatap Chiquita.

"Gara-gara ngerasain yogurt punya gua waktu itu?" Pertanyaan Chiquita itu di angguki Ahyeon.

"Wah wah.. Ternyata ada kemajuan..." Ucap Chanwoo.

"Memang nya kenapa?" Lisa menatap Chanwoo.

"Ahyeon waktu kecil ga suka yogurt, dad.." Ahyeon sendiri yang menjawab.

"Ah begitu..." Ucap Lisa mengangguk.

"Appa daddy mau?" Ahyeon menyodorkan dua botol yogurt lainnya yang masih tersegel.

"Tidak usah, Yeon... Minum lah..." Lisa yang tersenyum.

"Untuk mu saja.. Appa masih kenyang..." Chanwoo yang mengelus kepala Ahyeon.

"Gua mau yon.." Chiquita yang tersenyum polos.

"Nih, jangan di abisinn." Ahyeon memberikan yogurt yang sudah ia minum pada Chiquita.

"Iya iyaa.." Ucap Chiquita.

Di waktu yang bersamaan pula, pintu ruangan kembali terbuka memunculkan kan Jennie yang masuk membawa beberapa paper bag.

"Loh, mommy? Banyak banget bawaannya..." Chiquita menyirit.

"Iya kan mommy bawa buat ahyeon..." Jennie yang mendekati Chiquita.

"Terus buat Chi?" Chiquita menunjuk dirinya sendiri.

"Loh... Kamu siapa?" Ucapan Jennie itu membuat Chiquita merengut, sedangkan ketiga orang lainnya hanya tertawa.

"Chan... Di panggil Jisoo tuh di depan..." Jennie yang menatap Chanwoo lalu menatap Lisa yang hanya diam melihat dirinya.

"Ngapain?" Chanwoo menyirit.

"Ga tau.. Kata nya ada yang mau di omongin... Kamu juga, Li.." Jennie yang menatap Lisa kembali.

"Ekhem.." Chiquita yang sengaja berdehem membuat sang mommy menyirit.

"Diem atau mommy kasih video game kamu ini ke Ruka.." Ucap Jennie.

"Etss jangan dong mom... Canny kan ga ngomong apa apa sihhh..." Chiquita kembali merengut.

"Yayaya.." Jennie memutar bola mata malas.

"Yaudah deh, Jen... Kita ketemu Jisoo dulu.." Chanwoo yang menarik Lisa.

"Apa dah narik tiba-tiba.." Lisa merengut menatap Chanwoo.

Kedua ayah itu pergi dari sana meninggalkan ketiganya.

"Yeyon sayang, maaf ya mommy kemarin belum sempat ngejenguk kamu.." Jennie yang mendekati ahyeon.

"Iya gapapa momm..." Ahyeon yang tersenyum.

"Kamu sekarang udah gapapa kan, sayang? Kamu kenapa keliatan pucat sedikit? Apa Chiquita tidak merawat mu dengan baik?" Jennie menggeser Chiquita dan menangkup dagu Ahyeon.

Chiquita yang sedang meminum yogurt itu merengut menatap sang mommy.

"Canny ngejaga Yeyon baik baik ya mom..." Chiquita menyipitkan matanya.

"Bohong.. Buktinya aja anak kesayangan mommy ini sedikit pucat..." Jennie mendelik.

"Mom... Anak kesayangan mu itu lagi sakitt..." Chiquita memutar bola mata malas.

"Halah, memang kamu aja yang ga bener ngerawat anak sama cucu mommy..." Ucapan Jennie yang bercanda itu membuat Chiquita sedikit melongo.

"Ya Tuhan... Mommy siapa ini..." Gunggam Chiquita menepuk jidatnya.

"Canny serius mami... Canny tuh ngejaga Yeyon bener bener... Yakan yon? Gua ngejaga lo bener bener kan?" Ucapan Chiquita kini yang membuat Jennie menyentil telinganya.

"Lo gua lo gua... Sama istri tuh ga boleh ngomong lo gua lo gua... Ga bener... Ckckck.." Jennie menggeleng.

"Astaga mom... Kayaknya Canny selalu salah deh di mata mommy.." Ucap Chiquita memasang wajah memelas.

"Memang..." Jennie ber-smirk.

Ahyeon sendiri yang melihat keduanya itu hanya terkekeh saja.

"Biasakan pake aku kamu sama anak kesayangan mommy.." Ucap Jennie kembali menyentil telinga Chiquita.

"Iya ibu Jennie iyaaa..." Chiquita sedikit menyipitkan matanya.

Posisinya sebagai anak kesayangan mommy itu benar-benar tergantikan oleh Ahyeon yang kini menatapnya dengan wajah sedikit meledek.

























Vote and comment😉

Perfect Daddy (Chiyeon) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang