#6 DUKA

86 9 0
                                    

Selang beberapa hari berlalu, kami semua mendapatkan kabar bahwa Rengoku San telah meninggal dunia oleh iblis dengan corak garis di muka dan badannya

Tanjirou, Inosuke dan Zenitsu pulang dengan keadaan tentunya terluka tapi untung tidak parah. [Name] sangat terkejut mendengar kabar itu, tentunya tidak menyangka Rengoku pergi secepat ini. Padahal, baru-baru saja terasa [Name] menghabiskan waktu bersama dengannya

•••

Paginya [Name] duduk di halaman belakang, merunduk dan masih sedikit sedih atas kepergian Rengoku

Gyomei mencari cari keberadaan [Name] takut ia membuat masalah dan pergi lagi seperti dulu pas Sanemi menemukannya. Ia kemudian mendapati [Name] duduk di halaman belakang.

"Kau disini ternyata"

[Name] menoleh ke sumber suara "Gyomei ..."

Gyomei terdiam, mengerti bahwa [Name] mungkin masih memikirkan kata kata atau pesan yang dibawa oleh gagak. "Tidak baik bersedih terlalu lama, kau tahu Rengoku orangnya seperti apa. Jika dia ada disini, dia pasti menyuruhmu bangkit [Name]. Jadi kau semangatlah"

"Iya..."

•••

Besoknya semuanya harus kembali untuk memburu iblis, aku berada dalam satu misi bersama Shinazugawa Genya

Genya memandangku saat kami berdua hendak pergi. "Kau yang namanya Akira [Name] ya?"

"I-iya...ada apa?"

"Tidak ada apa apa"

(Dia orang yang kakak suruh jaga ya..)

Dan tak hanya Genya sih... Ada satu orang lagi,..

"Murata San? Aku kira kau di misi yang lain^^' "

"Yah ahaha, aku dipindahkan tiba tiba" jawab Murata dengan senyum agak memaksa?

(Yah ini perintah Tuan Iguro sang pilar sih .. )*terakhirkalidiamenumpahkantehpanas

Ada yang aneh dengan mereka berdua ini..yah sudahlah tidak usah dipikirkan

[Name] mulai berjalan menuju hutan dan menyusuri hutan mencari iblis untuk dibunuh

/Srkk

Bunyi dari semak semak mengalihkan pandangan mereka bertiga. [Name] menyiapkan kuda kudanya dan memegang pedang yang siap ia tarik dan ayunkan

"Ngihihihi, enakk enakkk makanann~ ada tiga"

Iblis muncul dari semak itu seperti dugaan [Name] dengan cepat ia memakai jurusnya,  pernapasan cahaya. Secepat cahaya [Name] berhasil memenggal kepala iblis itu

Sejenak mereka bertiga diam "semudah itu?" Tanya Murata

"Berjaga jaga, ada yang tidak beres..." Ucap Genya sambil memerhatikan sekitar

Tiba tiba iblis raksasa muncul dan melompat ke arah [Name] . "Awassss!!!!!"

Genya mendorong [Name], mereka berdua terguling guling membentur pohon

[ OBANAI X READER ] (⁠人⁠ ⁠•͈⁠ᴗ⁠•͈⁠) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang