Bab 5 -Back To Activity

2 0 0
                                    

setelah weekend berlibur ke villa amanda kembali ke aktivitasnya seorang desainer rumah, amanda menjalankan mobilnya menuju ke kantor tak lupa ia membeli secangkir kopi untuk memulai aktivitasnya. 

"Selamat pagi bu" sapa kariyawan 

"pagii" jawab amanda dengan ramah

amanda pun langsung duduk di kursi kebanggaannya. Tok tok tok suara seseorang mengetuk pintunya. 

"masuk" ucap amanda.

"pagi bu, update jadwal ibu untuk hari ini" ucap ziva

"oke" ucap amanda.

"siang ini ada rapat bersama klien dari bogor bu, mereka minta untuk rapat di caffe melati bu pukul 13.30, lalu setelah itu ada perubahan jadwal podcast harusnya lusa di pindahkan sore ini bu" ucap ziva.

"ko podcast di pindahin sih jadwalnya?" tanya amanda

"iya bu, katanya ada kesalahan jadwal, lusa bang samuel harus shooting" jelas ziva

"oke, siapkan skrip buat podcast sorry ini, dan tanyakan batasan-batasannya ya" ucap amanda.

"siap bu, saya persiapkan dulu ya, saya permisi bu" ucap ziva. amanda pun langsung kembali bekerja, ia harus menyiapkan untuk siang ini rapat. 

Tok Tok Tok 

"morning" ucap farel baru saja datang dengan paperbag ditangannya. 

"sarapan dulu man" ucap farel, farel pun menarik kursi di hadapan amanda, dan membuka paperbag berisikan sandwiches subway kesukaan amanda

"aaaa makasih" ucap amanda. amanda pun mengambil sandwichesnya dari tangan farel setelah membukanya dan langsung memakannya dengan lahap. 

"jadwalnya padat ya?" tanya farel disela-sela makan, di angguki oleh amanda. 

"kalo butuh bantuan keruangan aku aja yaa" ucap farel

"oke" ucap amanda. 

amanda dan farel pun menghabiskan sarapan mereka, lalu farel pun kembali ke ruangannya, semua kariyawan sedang bergosip tentang amanda dan farel, untungnya kariyawannya pro pada mereka berdua. 

Pukul 13.32

amanda, farel dan ziva sudah sampai di cafe melati jaraknya dekat tetapi jakarta kalo siang pasti macet kerena makan siangkan jadi amanda terjebak macet. " dek" ucap seseorang menyapa amanda. 

"kak rey" ucap amanda, amanda pun melihat kearah nathan sedang duduk di samping perempuan cantik. amanda pun tersenyum kearah nathan yang dingin.

"rapat dek?" tanya rey, amanda pun mengangguk mengiya kan 

"widihh farel ya" ucap rey melihat kearah farel

"iyaa" ucap farel

"udah dulu ka di tungguin klien" ucap amanda. amanda pun langsung duduk di ruangan rapat yang disediakan oleh cafe tersebut. 

"selamat siang pak, maaf menunggu lama" ucap amanda

"it's okey bu" ucap lelaki tersebut. bernama haikal

"pak haikal ini hasil revisi saya dan team, jika ada perubuhan atau penambahan bisa di sampaikan sekarang pak. saya mulai ya persentasinya" ucap amanda. amanda pun langsung memulai persentasinya. persentasinya sekitar 20 menitan sudah beres.

amanda terus menatap nathan dan perempuan tersebut, nathan terlihat sangat akrab dengan perempuan tersebut. mereka masih mengobrol disana tanpa rey kakak amanda. hati amanda sangat cemburu melihat keakraban mereka, tapi apa daya ia bukan siapa-siapanya nathan. 

pukul 15.05 amanda sudah selesai rapatnya, nathan sudah kembali duluan amanda hari ini ada jadwal podcast jaraknya hanya 2 jam dari cafe sini tetapi rasanya cape banget. amanda sudah tidak melihat nathan duduk di depan sana. 

amanda pun langsung keluar dari ruangan langsung menuju parkiran mobil, amanda sudah terbiasa menyetir sendiri. "ayo dong amanda moveon sama ka nathan, ada farel loh yangg baik ganteng juga ko" ucap amanda dalam hati. 

amanda menjalankan mobilnya menuju studio podcast, untung saja masih di jakarta jadi amanda tidak perlu bantuan kakaknya untuk mengantarkannya. 

*

*

*

kini langit sudah gelap, amanda masih di perjalanan menuju rumahnya. kakaknya menelpon tadi ke kantor karena amanda sedang shooting sedangkan kakaknya tidak tau kalo amanda sedang shooting, amanda di beritahu kakaknya kalo bubu dan papinya udah pulang ke indonesia meskipun hanya seminggu tapi ia sangat merindukan kedua orangtuanya. 

Pukul 22.30 amanda sudah sampai di komplek mewah, parkiran rumahnya sudah rampai kembali dan juga lampu-lampu rumahnya sudah terang. amanda melihat nathan dan rey duduk di halaman rumah. amanda memarkirkan mobilnya.

amanda berlari masuk menuju rumahnya "pelan-pelan" ucap rey. 

"BUBUUUU, PAPIII" teriak amanda sambari memeluk kedua orangtuanya di ambang pintu. 

"princess papi ini baruu dateng" ucap lembut kelvin sang ayah. 

"dek ko pulangnya malem-malem sih sayang" ucap zara sang ibu

"masuk masuk sini" ucap kelvin. 

semua orang pun berkumpul diruang keluarga, amanda terus memeluk papinya. amanda tidak peduli dengan tatapan nathan yang sejak tadi memperhatikannya. "papi kenapa ga ngabarin manda?" omel amanda

"kan papi sama bubu itu mau kasih kejutan sama kamu, eh kamunya sibuk" ucap kelvin

"sayang bubu nanti cariin supir ya buat kamu" ucap zara

"kenapa bubu?" ucap amanda

"bubu khawatir ah, kamu nyetir sendiri jauh mana pulang malem terus" ucap zara

"bubuuuu, gapapa ko, manda suka pake supirnya ka rey kalo keluar kota" jelas amanda

"no" ucap zara membuat amanda diam, dan menekuk bibirnya. nathan melihatnya tersenyum-senyum

"rey kasih cemilan buat nathan kasian" ucap zara

"ah dia ga suka ngemil bu" ucap rey.

"nathan makasih ya udah jemput om sama tante" ucap zara

"iya tante om, sama-sama" ucap nathan. giliran amanda yang menatap kagum nathan, akan tetapi ia harus moveon sama nathan

"nathan kapan ke amerika lagi?" tanya kelvin

"lusa om, mungkin akan lama disana sih" ucap nathan, amanda pun memasang wajah kecewanya. 

"perusahaan ini di tinggal dong" ucap kelvin

"iya om, hanya sementara" ucap nathan.

tatapan amanda bertemu, saat nathan menatap amanda kembali. amanda membuang tatapannya. dan langsung kembali memeluk tubuh papinya. "bubu denger kamu suka lembur di kantor" ucap zara

"apa uang dari papi sama bubu kurang?" tanya kelvin amanda pun menggeleng

"engga ko papi, manda pengen mandirii" ucap amanda

"tapi jangan sampe lembur di kantor" ucap kelvin, amanda pun mengangguk paham. 

"aduh papi sama bubu istirahat dulu ya nak, capee udah tua. kalian lanjut ngobrol aja" ucap kelvin. 

"goodnigth papi, bubu" ucap amanda

"goodnigth saayngg" ucap mereka berdua, kedua orangtua amanda sudah masuk kamar diruang keluarga hanya ada amanda, nathan dan rey. 

rey pun duduk di samping amanda. "ka manda baby shaka sama ka dinda?" tanya amanda

"dikamar udah tidur" ucap rey. 

"nathan akan pulang ke amerika. gunakan kesempatan ini" bisik kakakya tetapi amanda akan moveone jadi ia tidak peduli dengan keadaan ini. amanda pun menatap tajam kearah kakaknya. 

"bos nathan, nanti diantar ya sama amanda ke kamar" ucap rey, membuat amanda kaget

"aku ke kamar dulu ya dek, layani bos kakak" ucap rey. rey pun masuk kedalam kamarnya berada di lantai 2 di pojok sana. amanda pun berdiri melihat tingkah laku kakaknya. 

neverthelessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang