25

464 47 15
                                    

Chiquita yang mendengarnya pun terkejut, dia pikir selama ini hanya dia yang menyukai Ahyeon, ternyata Ahyeon juga mempunyai perasaan yang sama kepadanya. dia merasa bodoh karna takut mengungkapkan perasaan nya. dia melihat ke arah Ahyeon yang sedang dipeluk oleh Rami dengan mata sembabnya

"dan sekarang, lo malah nambah rasa sakit hati dia, hah rasanya lo gak pantes buat dapetin orang sebaik kakak gw cik, haha kayaknya gw gak akan ngelepas kakak gw sama lo deh cik"

"dan kak Asa, makasih ya perhatiannya selama ini ke gw, gw beruntung bisa jadi pacar lo, mungkin untuk sekarang kita break dulu kak, gw butuh waktu buat nenangin diri" ucap Rora kepada Asa yang membuatnya semakin menangis

"tenang aja kak, gw gak bakal nganggep lo musuh kok gw bakalan tetep jadi temen lo, tapi enggak buat jadi pacar lo kak, sakit rasanya kak, gw bakalan coba buat lupain lo walaupun sulit"

Asa menggelengkan kepalanya kuat

"enggak Ra, kita gak boleh putus Ra, maafin kakak Ra" ucap Asa sambil menangis tersedu sedu

"iya, udah gw maafin kok tenang aja, tapi kita tetep break ya, gw gak bisa kalau harus tetep sama lo"

setelah mengatakan itu, Rora pun pergi dari sana meninggalkan suasana yang tidak bisa dijelaskan

"k Ahyeon" panggil Chiquita

Ahyeon yang merasa terpanggil pun melihat ke arah Chiquita

"maaf" ucapnya

"iya gapapa cik, mungkin salah gw juga yang terlalu berharap lebih sama lo. udah lah anggap aja gw gak pernah suka sama lo" ucap Ahyeon yang kemudian pergi dari sana tanpa pamit

setelah Ahyeon pergi, Chiquita menangis sejadi jadinya yang langsung dipeluk Pharita

"hiks hiks, ciki bodoh kak, ciki gak tau kalau Ahyeon juga suka sama ciki. harusnya ciki jujur aja dari awal sama dia hiks hiks" ucap Chiquita sambil menangis di pelukan Pharita

------------

Rooftop

"ngapain lo disini?" tanya gadis berambut cokelat kepada gadis yang tinggi darinya

gadis tinggi itu menoleh ke arah gadis berambut cokelat itu

gaya baru ges wkwkwk

"menggalau" jawab gadis itu yang kemudian kembali mengalihkan pandangannya

"lo sendiri ngapain?" tanyanya

"hmm, sama ngegalau juga" jawab gadis berambut cokelat

"lah lo galau?" herannya

gadis itupun mengangguk kan kepalanya

"apa yang lo galauin?" lanjutnya

"ck, banyak ya gw juga sakit hati bukan cuman lo aja" decak gadis berambut cokelat itu

"ngapain orang kayak gitu digalauin mending cari yang baru lagipula lo kan gak pacaran sama dia, ngapain galau?"

"yeuu mentang mentang lo pacaran sama Asa jadi lo bisa galau gitu?" ucapnya

"iyalah galau itu di suatu hubungan kak, lah kalau lo? cuman sahabat wkwkwk" kekeh gadis tinggi itu yaitu Rora

gadis berambut cokelat yang merupakan Ahyeon itu hanya berdecih menanggapi

ting tong ting tong (bunyi bel)

"haishh udah masuk aja, rasanya pengen bolos" ucap Rora lesu

"heh, gak boleh bolos bolos cuman gegara galauin orang yang gak pantes digalauin" tegur Ahyeon

you are my everything Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang