1

33 0 0
                                    

2024 bulan Agustus

"Mager bangat gue njir!" Ucap Misha dengan nada malasnya. Saat ini ia dan kawan kawannya telah menduduki bangku kelas 11. Dan seperti biasa musim belajar aktif menyerang mereka. Misha sangat malas sejujurnya, semenjak hari dimana ia putus ia menjadi tak mempunyai tenaga untuk ke sekolah, ya karena gak ada penyemangat kata si Misha. Bara sudah lulus dan melanjutkan kuliahnya di jogja. Dan ia baru berangkat minggu lalu ke tempat tersebut. Jujur sampai saat ini Misha masih tak rela putus dengan Bara, ditambah lagi disana pasti ada cewe cewe yang lebih cantik darinya dan itu membuat ia takut kalo Bara kepincut cewe cewe disana, tapi kan udah gak ada hubungan?

"Eh gue dengar dengar ada guru baru dari luar kota" ucap Nadhira tiba tiba, saat ini mereka sedang duduk bertiga dikantin sekolah.

"Ganteng gak?" Tanya Amelia.

"Gak tau juga sih, belum juga gue lihat" sambung Nadhira. 

Sedangkan Misha hanya menyimak mereka sambil memakan bakso yang ia pesan. Jujur untuk sekarang ini ia malas untuk membicarakan perihal tentang lelaki.

___________

Suara ribut suasana kelas membuat Misha terusik dan terbangun dari tidur nya.

"Woi!! Bisa diam gak sih?!" Bentak Misha sontak membuat teman sekelasnya terdiam.

"Sensi amat si Sha, mentang mentang habis putus sama di Bara" ujar Zara teman sekelas Misha yang mulutnya sepedas cabe.

"Ya wajar sih putus, orang si Misha marah marah mulu kerjanya" sambung Rina teman dekat Zara, mereka bisa dibilang duo cabe dengan mulut terpedas, setiap kali Misha berurusan dengan mereka ia selalu muak.

"Lagian sih mungkin si Misha kalah saing sama si Marsela hahaha, sacarakan Marsela lebih cantik daripada tuh orang" ucap Zara sambil tertawa.

"Eh jaga mulut loh ya, cabe rawit!!" Jawab Misha emosi.

"ANJING!! Maksud lu apa bilangan gue cabe hah?!" Bentak Rina sambil berjalan ke arah Misha, Misha sontak berdiri "APA!?" Bentak Misha tepat di hadapan Zara dan Rina.

"Ya emang pada dasarnya lu itu kalah saing sama si Marsela kan!?"

"Heh cabe!! Kalo gak tau apa-apa mending diam sialan!!"

"Maksud lu apa bilangan gue cabe sih!!!?" Zara tak terima dirinya dibilangkan cabe oleh Misha, sontak ia menarik rambut Misha dengan keras, Misha pun ikut membalas dengan menarik balik rambut Zara

Terjadilah aksi saling jambak menjambak diantara Misha dan Zara, jika kalian tanya dimana kedua teman Misha maka jawabannya adalah mereka sedang makan dikantin, mereka tak mengajak Misha karena melihat ia yang tadi tertidur.

Anak anak kelas menyoraki Misha dan Zara, tak ada yang berniat melerai, karena bagi mereka ini pemandangan yang seru, Rina pun begitu ia tak berniat melerai, ia justru membuka handphone nya dan mulai melakukan siaran langsung, gila!

"LEPASIN ANJING!!" Bentak Misha sambil menambah kekuatan dijambakannya.

"LU YANG LEPASIN BEGO!!"

"LU YANG DULUAN ANJING, SAKIT NIH!!" Jawab Misha tak terima, ia yang dijambak lebih dulu masa harus ia juga yang melepaskan lebih dulu?

Semangat Sha!!

Semangat Zara!!

Gue yang sih si Zara bakalan menang!

Si Misha tumben banget cari gara-gara biasanya dia yang paling enteng di kelas

Efek habis diputusin gak sih?

Pak Guru GueWhere stories live. Discover now