"Kalo kata orang jodoh mah ga kemana, Jeongwoo."
"Tapi lo nya yang kemana-mana, Haruto."
﹏﹏﹏﹏
Ada orang bilang mantan terindah tapi untuk Haruto hanya ada mantan tergila, ya Jeongwoo itu gila.
Gila bukan tentang kewarasan tapi pria jangkung yang mem...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🐺❣️😾
Haruto yang sedang tertidur dengan bantalan kedua tangan di kursi belajar sembari memakai headset kabel langsung terusik karena ada seseorang yang melepaskan headset nya tiba-tiba.
dengan perlahan ia membuka kedua matanya dan melirik siswa di sampingnya beberapa detik setelahnya langsung mengubah posisi tidur kepalanya menghadap jendela, mengacuhkan Jeongwoo yang menatapnya dingin karena di hiraukan.
"Ru, gua mau nanya." panggil Jeongwoo berusaha tenang, di jauhi Haruto berminggu-minggu bukanlah hal yang menyenangkan baginya, itu membuatnya muak.
"Hem." gumam pria mungil itu masih enggan untuk bangun.
"Lo tau Doyuong kemana? dia kaga masuk kelas udah tiga hari." tanyanya masih menatap rambut coklat pria manis itu yang hanya diam dengan pertanyaannya.
tiba-tiba Haruto bangun dari duduknya membuat Jeongwoo sedikit tersentak kaget karena dia bangun tidak ada aba-aba terlebih dahulu.
Haruto berjalan mendekat tetapi Jeongwoo yang bingung ikut berjalan mundur sampai dia terhenti karena terhalang meja belajar seseorang.
si manis mendongak menatap wajah tegas Jeongwoo yang menatapnya bingung dengan diam.
"Orang gila." gumam Haruto mengumpati Jeongwoo sembari mendongak menatap mata hitam legam itu tak percaya.
saat ia ingin berjalan pergi meninggalkan pria berkulit sawo matang itu Jeongwoo tiba-tiba menggenggam pergelangan tangan mungil si manis membuat sang empu menoleh kebelakang menatap Jeongwoo tanpa ekspresi wajah sedikitpun.
"Jangan bertingkah aneh, Ru."
"Aku? bukannya kamu, ya?"
ia memegang tangan Jeongwoo yang memegang pergelangan tangannya agar terlepas, lalu tersenyum dan berjalan pergi membuat Jeongwoo mengerutkan kening tak mengerti.
🐺❣️😾
Saat sepulang sekolah Haruto diam-diam ke kelas Jeongwoo yang sudah sepi, ia perlahan membuka loker milik Jeongwoo dan menaruh amplop berisi surat kedalam sana baru ia menutup kembali loker itu tiba-tiba terdengar suara langkah kaki seseorang berjalan kearah kelas.
Jeongwoo membuka pintu kelas yang sangat sepi dan sunyi ia berjalan kearah meja belajarnya nomor dua dari belakang dekat jendela lalu menggambil bungkus rokok dari dalam sana, lalu berjalan kearah loker miliknya sedikit bingung karena pintu loker yang sedikit terbuka tapi tak ambil pusing ia membuka loker itu lalu menaruh tasnya kedalam loker tapi tiba-tiba sekertas amplop jatuh dari lokernya.
dengan tak minat ia berjongkok untuk mengambil amplop itu, tapi dari sudut matanya ia seperti melihat seseorang keluar dari pintu, tapi saat ia menoleh kearah pintu tidak ada siapapun di ambang sana.
ada satu hal yang membuat perhatiannya mengarah kearah benda itu, yang ada di ambang pintu.
ia perlahan bangun dari jongkoknya lalu berjalan ke ambang pintu mengambil gantungan boneka beruang coklat kecil yang tak asing di ingatannya.