☘︎: 𝟖 | Obat | 🔞

980 46 4
                                    

🐺❣️😾

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🐺❣️😾

Yoshi yang sedang duduk di kursi bar hanya bisa menghela nafas panjang memperhatikan pesan yang ia kirimkan untuk sang adik belum di baca sama sekali, sampai tiba-tiba Junghwan datang lalu duduk di seberangnya memperhatikan sang kekasih yang sedang murung.

"Kenapa? adik kamu lagi?" Yoshi hanya mengangguk sekilas dengan tak bersemangat.

"Iyah, dia belum bales pesan aku dari sore."

"Mungkin Haruto kecapean dan sekarang udah tidur, nanti juga dia baca pesan kamu." ucap Junghwan menenangkan tetapi Yoshi masih saja terlihat khawatir.

"Mau aku anterin pulang sekarang?" ajak Junghwan tiba-tiba tapi langsung dapat gelengan kepala dengan cepat dari sang empu.

"Kerjaan aku belum selesai, kamu taukan bos aku gimana..." jelasnya sembari tertunduk dalam.

"Yaudah semangat, nanti aku anter kamu pulang." ia usap puncuk kepala sang kekasih sayang setelah berdiri lalu berjalan pergi.

Yoshi hanya tersenyum menatap Junghwan yang berjalan ke salah satu kursi lalu berbincang-bincang dengan teman-temannya, bukan teman lamanya itu hanya orang random yang setia harinya berganti-ganti.

🐺❣️😾

"PARK JEONGWOO! jangan, berhenti dulu! heii, aku bakalan marah kalo kamu lepasin!" teriak si manis yang kesal.

karena Jeongwoo sedang berusaha untuk melepaskan celananya sedangkan si manis mencoba mempertahankan agar tidak terlepas.

tiba-tiba Jeongwoo menjauh lalu duduk di tepi ranjang membuat Haruto mengerutkan kening tak mengerti, ia perlahan duduk di atas kasur memperhatikan pria berkulit tan itu yang hanya diam duduk di tepi ranjang sembari menatap kearah lantai.

"Jeo?"

"Maaf, gue.. udah malem gue mau tidur." Jeongwoo mengambil jaket kulitnya yang terjatuh di lantai ingin berjalan pergi.

tapi Haruto tiba-tiba turun dari ranjang tidur dan memegang baju belakang bagian bawah milik pria berkulit tan itu yang langsung terhenti menoleh kebelakang memperlihatkan pria manis yang sedang tertunduk dalam sembari memegang ujung bajunya.

Jeongwoo memegang tangan mungil itu agar melepaskan genggamannya pada baju hitamnya membuat sang empu mendongak menatap wajah tegas pria di hadapannya yang sekarang sudah menghadap dirinya.

ia pegang pipi chubby Haruto lalu mendekatkan wajahnya ke wajah si manis yang mulai memejamkan kedua mata membuat Jeongwoo tersenyum sesaat setelah itu bibir keduanya menempel tak ada jarak yang memisahkan.

jaket kulit berwarna hitam yang ada di genggam tangan Jeongwoo terjatuh begitu saja keatas lantai, tangan itu beralih melingkar di pinggang ramping si manis erat semakin menempelkannya tubuh keduanya.

𝐌𝐀𝐍𝐓𝐀𝐍 ║⁠ JeongHaru [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang