𝐌𝐀𝐍𝐓𝐀𝐍 ║⁠ JeongHaru [END]

☘︎: 𝟏𝟏 | Anniversary | END | ⚠️🔞

🐺❣️😾

Minggu ini Jeongwoo dan teman-temannya sangat sibuk di ruang keluarga karena harus mengurus bayi besar sang ketua yang sedang hamil muda, Haruto terus-menerus meminta hal-hal aneh kalau tidak aneh mungkin hanya makanan tapi selebihnya dia meminta yang membuat Jeongwoo, Jaehyuk, Junkyu dan juga Jihoon tidak habis pikir dengan kemauannya.

"Ayolah Jewuu! Haru cuma mau brownies bikinan kamu!" rengek Haruto di samping Jihoon yang hanya mengangguk menyetujui.

Jeongwoo, Junkyu dan juga Jaehyuk sebrang Haruto yang sedang duduk di sofa ruang keluarga sudah lelah dengan semua permintaannya sejak pagi hingga menjelang sore sekarang.

"Bukannya gamau, sayang.. aku ga bisa bikin, beli aja ya?"

"Bikin anak aja bisa! disuruh bikin brownies ga bisa, banyak alesan kamu! males aku mau ngambek aja!" ucap si manis kepalang emosi.

ia berdiri dari duduknya lalu menghentak-hentakkan kakinya kesal berjalan pergi kelantai atas bersama Jihoon yang menggelengkan kepalanya remeh, masa bikin martabak ga bisa bikin anak bisa, pikir Jihoon mengiyakan ocehan Haruto tadi.

"Gimana?" tanya Jaehyuk yang ikut bingung.

"Bikin." jawab Jeongwoo singkat dengan tidak bersemangat membuat Junkyu dan juga Jaehyuk terkekeh kasihan.

🐺❣️😾

Saat beberapa lama akhirnya ketiganya datang ke kamar Jeongwoo dan Haruto tapi yang mereka lihat hanya Jihoon yang duduk di sofa sembari menonton televisi dengan beberapa cemilan diatas meja.

"Udah jadi?" tanya Jihoon memastikan.

"Haruto mana?" bukannya menjawab Jeongwoo malah balik bertanya membuat Jihoon menunjuk kearah pintu kamar mandi yang tertutup rapat.

Junkyu berjalan kearah sang kekasih lalu menaruh sepiring brownies coklat di atas meja yang langsung Jihoon cek asli bikinan atau mereka beli sendiri.

"Udah kan? gua harus jemput Asahi di bandara, kalo ada apa-apa telfon aja." pamit Jaehyuk yang di angguki ketiganya sembari memperhatikan kepergiannya keluar dari kamar.

"Kamu beli, ya?" tanya Jihoon mengintrogasi.

"Bikin itu, tanya aja Jeongwoo." sangkal Junkyu cepat.

tiba-tiba terdengar suara dari arah pintu kamar mandi yang terbuka membuat ketiganya menoleh bersamaan menatap Haruto yang baru keluar kamar mandi dengan handuk kecil di lehernya.

"Kenapa?" tanyanya bingung karena diperhatikan dalam diam.

"Brownies kamu, katanya mau brownies?" bingung Jeongwoo karena Haruto tidak menanyakan tentang brownies lagi.

"Engga ah, kamu aja yang makan. Aku udah ga mau-"

"Ga bisa sayang, nanti dede nya ngeces." potong Jeongwoo cepat.